bakabar.com, BANJARMASIN - Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kalsel Zairullah Azhar memastikan mendukung pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Bupati Tanah Bumbu tersebut mendapatkan sanksi pemberhentian dari DPP PKB, setelah menyatakan dukungan terhadap Prabowo.
Lantar siapa Ketua PKB Kalsel menggantikan Zairullah, setelah mengundurkan diri?
Ketua KPU Kalsel, Andi Tenri Sompa mengakui hingga saat ini tidak menerima surat dari PKB tentang pergantian kepengurusan. Artinya, KPU Kalsel masih mencatat Zairullah sebagai Ketua PKB Kalsel.
“Belum ada,” ketika dihubungi bakabar.com, Senin (8/1/2024).
Ketika dihubungi, Sekretaris PKB Kalsel, Hormansyah belum memberikan jawaba mengenai pertanyaan sosok pengganti Zairullah setelah menggundurkan diri di puncak pimpinan.
Hal senada juga dilakukan anggota DPRD Kalsel dan juga kader PKB Kalsel, Suripno Sumas. Hingga kini, keduanya tidak dapat memberikan komentar tentang membelotnya Zairullah yang mendukung Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.
Konflik Zairullah Azhar dengan PKB berawal dari pernyataan dirinya saat acara Pemkab Tanah Bumbu, Selasa (2/1/2024) lalu.
Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kalsel itu membelot ke pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Padahal, PKB merupakan partai politik (parpol) pengusung capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN). PKB yang diketuai Muhaimin masuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).
