bakabar.com, KANDANGAN - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VI Mulawarman Mayjend TNI Tri Budi Utomo resmi menutup program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-121 Kodim 1003/HSS di Lapangan Lambung Mangkurat Kandangan, Kamis (22/08).
Penutupan ini ditandai dengan upacara sekaligus penandatanganan naskah hasil program TMMD ke-121 oleh Dandim 1003/HSS Letkol Inf Bayu Oktavianto Sudibyo dan Penjabat (Pj) Bupati HSS Endri sebagai simbol serah terima hasil kegiatan kepada pemerintah daerah.
Pangdam VI Mulawarman Mayjend TNI Tri Budi Utomo mengatakan, TMMD ke-121 tahun anggaran 2024 merupakan bagian dari operasi bakti TNI yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui program lintas sektoral.
"Melibatkan pemerintah daerah, polri, instansi terkait, serta masyarakat. Membantu pemerintah dalam mempercepat pembangunan infrastruktur, membuka daerah terisolir, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
TMMD juga dimaksudkan untuk mempererat dan memperkokoh hubungan antara TNI dan rakyat dengan semangat kebersamaan sebagai inti dari perjuangan bangsa yang harus terus dibina dan dipelihara.
"Kemanunggalan ini adalah wujud nyata peran TNI dalam mendukung berbagai program pembangunan daerah dan masyarakat, yang pada akhirnya akan memperkuat ketahanan nasional," imbuh Mayjend TNI Tri Budi Utomo.
Sementara itu, Pj Bupati HSS Endri mengapresiasi kepada jajaran TNI atas keberhasilan pelaksanaan TMMD ke-121 Kodim 1003/HSS di Desa Gumbil Kecamatan Telaga Langsat.
"Hasil TMMD ini sangat luar biasa dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, baik dari segi pembangunan fisik seperti perbaikan jalan dan jembatan, maupun penyediaan sarana air bersih yang sangat dibutuhkan," ungkapnya.
Pj Bupati HSS Endri bersama Pangdam VI Mulawarman Mayjend TNI Tri Budi Utomo turut menunjukkan komitmen dalam mendukung program TMMD supaya kualitas hidup masyarakat pedesaan semakin meningkat serta sejahtera.
Diketahui, TMMD ke-121 Kodim 1003/HSS dimulai dari tanggal 23 Juli hingga 22 Agustus 2024 di Desa Gumbil Kecamatan Telaga Langsat dengan sasaran utama berupa semenisasi jalan, pembangunan gorong-gorong, rehap rumah, musala, MCK, pos kamling, serta penanaman pohon untuk mencegah bencara alam.
