bakabar.com, BANJARBARU – Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Konservasi Energi bagi instansi di daerah ini yang bertempat di salah satu hotel di Kota Banjarbaru, Kamis (27/6).
Adapun salah satu pemateri tentang upaya konservasi energi ini adalah Kepala Bidang ESDM Provinsi Kalsel, Ir H Sutikno MS dan peserta acara ini merupakan perwakilan dari instansi SKPD di daerah ini.
Baca Juga: Enggan Garap Batu Bara, HST Maksimalkan Sektor UMKM
Sutikno mengatakan pihaknya akan pacu pemerintah daerah dalam melakukan konservasi energi.
“Kita sudah mencapai hampir 29 persen secara nasional tentu daerah harus mendukung ini, disamping kita menggunakan energi terbaru,” ujarnya.
Pemerintah Pusat juga melakukan penilaian terhadap kegiatan konservasi pada dunia usaha dan pemerintah.
“Alhamdulillah Provinsi Kalsel mampu meraih peringkat tiga nasional di dalam konservasi energi, kemudian kita melakukan terobosan terobosan, pemerintah provinsi juga menilai kabupaten itu kita pacu,” lanjut Sutikno.
Pada acara yang dihadiri perwakilan instansi Provinsi Kalsel ini, sutikno menjelaskan tentang bimbingan teknis upaya konservasi energi agar setiap instansi dapat mendukung gerakan konservasi energi dan air atau hemat energi.
“Kita melakukan bimbingan karena banyak rotasi dan pensiun pada pengelola pelaporan itu, jadi anak-anak muda yang hadir di sini, mewakili instansinya itu di bimbing agar melaporkan berapa sih penggunaan listrik tiap bulan lalu upaya konservasinya apa. Nah itu upaya yang kita laksanakan pelatihannya, di dalam konservasi air juga begitu, kita melakukan penghematan air, jadi biar digunakan secukupnya,” jelas Sutikno.
Dalam acara ini peserta dilatih secara teknis, dan di jelaskan mengenai upaya konservasinya serta keharusan tentang pelaporan yang harus di serahkan setiap bulannya.
“Makanya nanti setelah ini semoga mereka rajin melaporkan tentang upaya konservasi di instansi mereka, gampang ya cuma melaporkan rekening listrik dan PDAM tiap bulan,” ujarnya.
Terakhir, Sutikno menyampaikan sarannya kepada masyarakat apabila menyalakan ac baiknya dalam suhu 24 sampai 27 drajad, lalu menggunakan lampu LED, cabut sakelar apabila alat elektroniknya tidak di pakai, gunakan ac hemat energi, itu adalah himbauan kepada masyarakat.
Baca Juga: Genjot Industri Wisata, Pemprov Kalsel Sosialisasikan MICE
Reporter: AHC06
Editor: Aprianoor