bakabar.com, BATULICIN – Sejumlah organisasi dan komunitas ikut berduka terhadap bencana banjir yang melanda Kabupaten Tanah Bumbu.
Sejak banjir mengepung rumah-rumah dan membuat banyak warga mengungsi, bantuan dari komunitas dan organisasi terus disalurkan.
Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Tanah Bumbu bersama Aksi Cepat Tanggap Kalsel misalnya. Sejak banjir masih menggenang sudah mulai menyalurkan bantuan, baik makanan maupun obat-obatan.
Komunitas Pemancing Tanah Bumbu juga melakukan hal yang sama. Anggota DPRD Tanah Bumbu, Sayyid Ismail Kholil Alydrus, yang tergabung di dalam komunitas itu juga menyerahkan bantuan, bahkan ikut mengevakuasi korban banjir di Desa Maju Makmur dan Desa Maju Bersama, Kecamatan Batulicin.
Direktur LSM Lintah Indonesia, Rudi Hartono, mengatakan bantuan diberikan sebagai bentuk kepedulian kepada korban banjir. Dalam beberapa hari terakhir, ia bersama relawan lainnya berkeliling dari satu posko ke posko lainnya.
“Semoga korban bencana diberi ketabahan dan segera pulih,” katanya.
Koordinator Relawan Bang Dhin, Muhammad Taher, mengatakan pihaknya mendistribusikan ratusan rak telur dan mi instan di Kecamatan Kusan Hilir, Batulicin, dan Karang Bintang.
Pada Senin kemarin, penghobi otomotif 4Ã4 doubel cabin yang tergabung dalam Internasional Offroad Federation (IOF) Kabupaten Tanah Bumbu melakukan aksi tanggap darurat korban banjir di sejumlah desa Kecamatan Kusan Hulu.
Rombongan aksi tanggap darurat yang dinakhodai H. Rooswandi Salem itu menerobos akses jalan yang terputus sembari membawa logistik.
"Alhamdulillah sejumlah akses yang rusak dan wilayah terisolir akibat banjir dapat kami lalui dengan mobil double cabin ini," katanya.
Ia mengatakan IOF Tanah Bumbu membawa misi kemanusiaan untuk meringankan beban korban banjir di Kusan Hulu.
Beberapa bantuan yang disalurkan yakni beras, air mineral, dan pakaian layak pakai. Bantuan diserahkan ke kantor desa setempat dan kantor Kecamatan Kusan Hulu yang selanjutnya didistribusikan kepada warga terdampak bencana.
Sejumlah komunitas dan organisasi lainnya yang ikut berpartisipasi untuk menyalurkan bantuan antara lain Pemuda Tanah Bumbu, Komunitas Satu Keluarga, Borneo Netizen, Batulicin Facebook Zone, Gerakan Mahasiswa Nasional Komunitas Bonek, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, dan sejumlah relawan lainnya.
Sampai hari ini, sebagian wilayah Kabupaten Tanah Bumbu terutama yang berada di bantaran sungai masih terendam banjir. Sementara wilayah lainnya sebagian sudah surut.
Baca Juga:2018 Rp 5,5 Miliar, Kerugian Banjir Tanbu Tahun Ini Kemungkinan Lebih Besar
Baca Juga:Korban Banjir Tanah Bumbu Mulai Terserang Berbagai Penyakit
Reporter: Puja Mandela
Editor: Fariz Fadhillah