bakabar.com, KANDANGAN - Jembatan di Desa Batu Laki Padang Batung Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) ambrol bagian oprit lantaran tergerus arus sungai.
Hanya kendaraan roda dua yang dapat melintasi jembatan. Tentunya kerusakan tersebut cukup menghambat segala aktivitas masyarakat sekitar.
Penyebab ambrolnya oprit jembatan karena intensitas curah hujan tinggi beberapa waktu lalu hingga malam tadi di Pegunungan Meratus sehingga debit sungai meningkat.
Kepala Desa Batu Laki, Muamar Amrullah menjelaskan bahwa ambrolnya oprit jembatan terjadi sekitar 11.00 WITA hari ini Kamis (2/3).
"Betul, abutment atau pondasi jembatan amblas di Desa Batu Laki," ungkap Muamar Amrullah.
Jembatan tersebut diketahui merupakan akses utama warga Batu Laki yang menghubungkan Jalan Pangkulan RT 3 dan Jln Tambak Pipi'i RT 4.
Untungnya, warga masih bisa melintas menggunakan sepeda motor roda dua serta melarang sementara kendaraan roda empat karena dikhawatirkan semakin memperburuk kondisi oprit jembatan.
"Dikhawatirkan jembatan nanti putus, jadi ada alternatif untuk mobil diarahkan lewat jalan hauling," pungkasnya.
Terpisah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) HSS Kusairi membenarkan adanya peristiwa oprit jembatan ambrol di Desa Batu Laki.
"Kami bersama pihak Dinas PUTR HSS sedang memeriksa di lapangan untuk penanganan darurat secepatnya," ujarnya.