bakabar.com, KANDANGAN - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Daerah Pemilihan (Dapil) 2 meliputi Kecamatan Angkinang, Telaga Langsat, Padang Batung dan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) digelar di Aula Kecamatan Padang Batung, Rabu (25/02).
Sekretaris Daerah (Sekda) HSS Muhammad Noor mengatakan bahwa dukungan semua pihak merupakan modal utama terbentuknya sinergisitas yang kuat demi kelancaran roda pembangunan di daerah.
"Apalagi ditengah kondisi keuangan daerah yang saat ini dituntut untuk melakukan efisiensi pada semua bidang," lanjutnya.
Sekda Muhammad Noor menuturkan, walaupun batas akhir penyesuaian anggaran adalah 2027 mendatang, namun kepala daerah terpilih bertekad untuk menyelesaikannya lebih awal tahun ini.
"Berdasarkan diskusi kita dengan Pak Bupati HSS, hal ini dilakukan agar kita lebih bisa beradaptasi dengan kondisi lebih cepat, sehingga diharapkan 2026 gejolak anggaran sudah bisa disesuaikan dengan segala program pembangunan yang ada," tambahnya.
Berdasarkan instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk efisiensi anggaran, Pemkab HSS sudah melakukan langkah awal dengan mengurangi anggaran belanja pegawai, salah satunya dengan pemotongan tunjangan.
Pemkab HSS saat ini memiliki anggaran belanja pegawai sebesar 34 persen lebih, sehingga banyak pos yang akan dipangkas dalam penyesuaian.
"Untuk itu sangat diperlukan kebijakan yang tepat tentang sektor mana saja yang akan dipangkas, dengan duduk bersama khususnya eksekutif dan legislatif," pungkasnya.
Ketua DPRD HSS, Akhmad Fahmi menyampaikan bahwa seluruh anggota dewan telah berkomitmen menyokong kegiatan pemerintah daerah supaya pelayanan kepada masyarakat lebih baik.
"Mewakili seluruh anggota dewan, kami menyampaikan bahwa siapapun yang menjadi kepala daerah, kita akan selalu berkolaborasi dan mendukung berbagai program untuk kemajuan masyarakat HSS," ungkapnya.
