bakabar.com, KANDANGAN - Aksi kejam Basuni (59) tebas 2 remaja di Hulu Sungai Selatan (HSS) terungkap. Pria berumur itu murka dengan ulah dua korban tersebut yang selalu melempari rumahnya dengan batu.
“Dari hasil introgasi kami, Basuni mengaku bahwa rumahnya sering dilempari dengan batu oleh 2 remaja yang menjadi korban,” ujar Kapolsek Daha Selatan, Iptu Indra kepada bakabar.com, Minggu (8/12) siang.
Basuni, sambung Iptu Indra, mengaku sudah berupaya menegur kedua korban tersebut, namun tidak dihiraukan. Puncaknya, saat kedua korban kembali berulah, Basuni sedang melaksanakan shalat. Kesabarannya habis. Dia kemudian mendatangi kedua korban dengan sebilah parang, dan menebas kedua korban.
Nor (18) luka pada pipi kanan dan leher akibat sabetan parang Basuni sementara Akhmad Zikra Riyadi (18) luka serius di bagian kepala. Keduanya warga Desa Banjarbaru Kecamatan Daha Selatan.
Diwartakan sebelumnya, kejadian itu berlangsung pada Rabu (4/12) malam, sekitar pukul 21.00 Wita di sebuah kios di Desa Banjar Baru Kecamatan Daha Selatan.
“Sekarang ini keterangan tersangka masih belum bisa dikonfirmasi dengan kedua korban, karena masih dirawat di rumah sakit,” terang Iptu Indra.
Untuk hasil pemeriksaan sementara, Basuni tidak ada mengarah gangguan kejiwaan ataupun riwayat penyakit gangguan jiwa lainnya.
"Saat ini, pelaku sudah ditangani oleh Polres HSS untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," tutup Iptu Indra.
Baca Juga:Emosi, Petani Kandangan Tebas Dua Pemuda hingga Sekarat
Baca Juga:Istri Meregang Nyawa, Suami Dilarikan ke Rumah Sakit Akibat Tebasan Samurai Pelaku
Reporter: Fauzi Fadilah
Editor: Muhammad Bulkini