bakabar.com, BANJARMASIN – Penetapan Hari Sopir Nasional menggema dalam aksi mogok kerja ratusan sopir truk di perempatan Jalan Gubernur Subarjo Banjarmasin, Kalimatan Selatan (Kalsel), Senin (1/11) pagi.
Massa sopir truk menggelar mogok kerja sebagai bentuk protes atas kelangkaan bahan bakar solar bersubsidi yang terjadi belakangan terakhir di Kalsel.
Bahkan, salah seorang sopir truk Kalsel mengeluh pernah sampai antre tiga hari di SPBU.
"Kira enak ngantre tiga hari tiga malam di SPBU," ucap salah seorang massa dalam orasi.
Massa yang mengatasnamakan diri sebagai Kumpulan Sopir Indonesia ini berharap aksi hari ini bisa viral hingga jadi perhatian Pemerintah Pusat.
Selain itu, mereka juga ingin momentum mogok kerja besar-besaran pada 1 November 2021 kali ini ditetapkan pemerintah sebagai Hari Sopir Nasional.
"Ini harus sampai kepada Presiden Jokowi, jangan sampai mereka mengira penyaluran solar subsidi di Kalsel lancar-lancar saja. Padahal hanya laporannya yang lancar," pungkasnya.