bakabar.com, BANJARMASIN – Ada yang beda pada Festival Wisata Budaya Pasar Terapung kali ini.
Pada perayaan malam kedua, panitia penyelenggara sengaja menghadirkan Bang Madit atau Ramdhani Qubil AJ serta Abang-Noni Jakarta.
Dibuka dengan tarian Betawi, diiringan musik Gambang Kromo, tiga pasang Abang-None menari di depan panggung utama di Tugu 0 Kilometer, Banjarmasin, Sabtu malam.
Ratusan penonton yang hadir pun tampak terhibur, dengan penampilan pembuka kontingen DKI Jakarta itu. Ditambah satu tarian lagi bernama Binar Kemining.
Tarian tersebut gambaran keceriaan para gadis Betawi menyambut masa depan yang diibaratkan bunga Kemuning.
Ya, kolaborasi antara kontingen DKI Jakarta dan Kabupaten Bolaang Mongondow, kabupaten di provinsi Sulawesi Utara, jadi salah satu pembeda lainnya.
“Sebelumya kita pun sudah menampilkan budaya Banjar di Jakarta beberapa kali,” kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel Dhanil Kifli.
Dirinya pun mengharapkan tahun depan beberapa provinsi lain bisa ikut andil dalam festival tahunan di Kota Seribu Sungai ini.
“Kedatangan mereka tentu saja bisa mendatangkan makin banyak wisatawan,” tuturnya.
Baca Juga:Festival Wisata Budaya Pasar Terapung 2019 Resmi Dibuka
Baca Juga:Bikin Heboh, Artis Ibu Kota Ini Syuting di Pasar Terapung
Reporter: Rizal khalqi
Editor: Fariz Fadhillah