bakabar.com, BANJARBARU - Menjelang keberangkatan Calon Jemaah Haji (CJH) dari Kalimantan Selatan, beragam persiapan sudah dilakukan Embarkasi Banjarmasin.
Seperti dijelaskan Kepala Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Kalsel, HM Tambrin, persiapan yang dilakukan meliputi operasional hingga koordinasi dengan lintas sektoral.
"Alhamdulillah semua sudah siap, baik mitra lintas sektoral seperti Garuda, PT Gapura, PT Angkasa Pura, Bea Cukai, Kanwil Kemenkumham, Imigrasi, Kantor Kesehatan Pelabuhan, serta TNI dan Polri," papar Tambrin, Rabu (24/5).
Embarkasi Banjarmasin juga menerapkan pelayanan satu pintu atau one stop service terhadap calon jemaah haji. Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan.
Dimulai dari penerimaan kedatangan, pemeriksaan kesehatan, penyerahan dokumen, pembagian biaya hidup, pembagian gelang, pembinaan petugas, hingga proses pemberangkatan.
"Semua kegiatan itu digabungkan dalam satu momen pertemuan, sehingga CJH tidak perlu bolak-balik mengikuti berbagai kegiatan," beber Tambrin.
"Dengan demikian, mereka memiliki banyak waktu istirahat di asrama sehingga tidak kelelahan menjelang keberangkatan,” sambungnya.
Diketahui CJH kloter pertama Embarkasi Banjarmasin dijadwalkan masuk Asrama Haji mulai 28 Mei 2023. Sementara pemberangkatan perdana dilakukan sehari berselang atau 29 Mei 2023.
"Kami juga selalu mengimbau CJH untuk menjaga kesehatan dan kebugaran. Di antaranya jalan kaki selama 30 menit selepas salat subuh, mengonsumsi vitamin dan membawa obat-obatan pribadi. Juga banyak berdoa kepada Allah SWT," pungkas Tambrin.
