bakabar.com, JAKARTA - Mobil modifikasi dengan mesin yang telah dikorek atau mendapat swap engine membutuhkan lubrikasi atau pelumasan yang berbeda dengan mobil pada umumnya.
Biasanya mobil-mobil dengan perubahan mesin ekstrem itu, memiliki performa yang tinggi sehingga membutuhkan spesifikasi oli yang berbeda. Hal yang perlu diperhatikan oleh pemain pemula dalam dunia modifikasi mesin mobil.
Sebagai perbandingan, jika mobil biasa membutuhkan oli dengan tingkat keenceran yang tinggi seperti oli dengan SAE 10W-40SN, maka mobil dengan modifikasi engine sebaliknya. Mereka membutuhkan oli dengan kekentalan yang tinggi seperti pelumas dengan SAE 10W-60.
Baca Juga: GIIAS Semarang Siap Jadi Barometer Industri Otomotif di Jawa Tengah
COO The Elite, Riswan Rusdiansyah salah satgu pengguna mobil yang telah mendapatkan modifikasi mesin mengaku masalah yang sering diharapi, pengguna mobil yang mendapat swap engine adalah masalah performa oli yang tidak seimbang dengan spesifikasi mesin yang telah diubah.
"Saya pernah alami ada oli yang tidak support engine mobil. Biasanya mobil berperforma tinggi kan butuh pelumas yang kental banget untuk pelumasan mesinnya. Tapi banyak oli yang cepat menguap pada mesin panas di RPM tinggi dan ini sangat menggangu performa mobil," kata Riswan di Jakarta, Sabtu (10/12)
Selama ini, lanjutnya, mereka sebagai komunitas pengguna mobil berperforma tinggi memang menggunakan oli dengan SAE 10W-60 yang lebih kental, setelah beberapa kali mengalami trouble pada mesin. Biasanya merel oli dari luar negeri.
Baca Juga: Kata Komunitas Otomotif tentang Wuling Almaz Hybrid
Namun ternyata, Pertamina Lubricants sebagai anak Perusahaan pelat merah Pertamina Tbk, ternyata memiliki pelumas dengan SAE 10W-60 yang diracik di dalam negeri. Menariknya oli dengan teknologi yang sama sempat dipakai oleh tim balap supercar Lamborghini asal Italia itu.
Oli tersebut adalah Fastron Platinum Racing. Oli ini merupakan oli Full Synthetic yang menawarkan tingkat kekentalan yang tinggi dan tidak cepat menguap sehingga mampu melindungi mesin mobil kencang dengan maksimal meskipun saat mobil dalam kompresi tinggi.
Menanggapi itu, VP Sales & Marketing Domestic Retail Automotive PT Pertamina Lubricants, Arie Anggoro mengatakan bahwa oli Platinum mereka memang banyak belum dikenal masyarakat luas karena marketnya belum besar.
Baca Juga: Bambang Soesatyo Rilis Gaspol, Aplikasi Khusus bagi Penggemar Otomotif
Dengan kolaborasi bersama komunitas seperti Elite Indonesia, di harapkan ke depan masyarakat bisa tahu bahwa produsen lokal seperti Pertamina Lubricants juga punya oli untuk mobil berperforma tinggi
"Teman-teman kita punya hobi mengutak-atik mobil. Membuat mesin lama menjadi baru dengan lebih high performance, jadi mereka butuhkan oli-oli yang tidak cepat menguap. Jadi ini cukup menantang bagi kami, sehingga kita mensupport mereka oli Fastron Platinum Racing," Arie.
