Oleh: Muhammad Hasan
Transformasi presisi sebuah upaya yang sangat penting dalam meningkatkan profesionalisme, efektivitas, dan akuntabilitas Polri.
Polri sebagai institusi penegak hukum harus memiliki kepercayaan terhadap publik yang tinggi.
Kehormatan merupakan aspek penting dalam membangun kepercayaan tersebut. Untuk mengembalikan kehormatan Polri, tentu perlu integritas dan akuntabilitas Polri itu sendiri.
Setiap anggota polisi bertindak dengan integritas tinggi, menjalankan tugasnya dengan profesionalisme, dan bertanggung jawab atas setiap tindakan yang dilakukan tentang pelanggaran hukum atau etika harus ditindak tegas dan transparan.
Memperkuat pengawasan internal Polri perlu membangun sistem pengawasan yang kuat dan independen untuk memastikan bahwa setiap pelanggaran atau tindakan yang tidak pantas dapat segera diidentifikasi dan ditindaklanjuti.
Dalam hal ini, melibatkan lembaga eksternal seperti lembaga pemantau hak asasi manusia tentu HMI organisasi Himpunan Mahasiswa Islam ikut andil hal ini yang independen juga dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas Polri.
Membangun hubungan yang kuat atau kolaborasi dengan masyarakat. Polri harus aktif terlibat dalam komunitas, mendengarkan masalah dan kebutuhan masyarakat.
Serta memberikan pelayanan yang berkualitas, keterlibatan dalam hal positif ini akan membantu memperbaiki citra Polri dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi tersebut.
Transparansi dan komunikasi yang baik Polri harus menjadi lebih terbuka dan transparan dalam memberikan informasi kepada publik.
Dalam situasi tertentu, seperti investigasi kasus yang penting atau insiden yang melibatkan kekerasan polisi, penyampaian informasi yang jujur dan cepat dapat membantu menghindari spekulasi yang merugikan kepercayaan publik.
Perlu digarisbawahi bahwa penting untuk diingat transformasi presisi dalam Polri adalah proses yang berkelanjutan dan memerlukan komitmen yang kuat dari seluruh anggota polisi, pimpinan, serta kolaborasi dan dukungan masyarakat.
Dengan melaksanakan langkah-langkah ini secara konsisten, Polri memiliki potensi untuk mengembalikan kehormatannya dan menjadi institusi yang dihormati dan dipercaya oleh masyarakat.
Penulis merupakan aktivis HMI sekaligus anggota LK3 Banjarmasin