bakabar.com, RANTAU – Temuan unik didapat dalam Pemilihan Gubernur Kalimantan Selatan (Pilgub Kalsel) 2020.
Suara penantang petahana, H Denny Indrayana-Difriadi Darjat (H2D) nol di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Tapin.
Dukungan yang sangat fantastis dari masyarakat Kecamatan Binuang untuk Sahbirin Noor-Muhidin (BirinMu).
Dari data sistem informasi rekapitulasi atau SIREKAP KPU, Sabtu (12/12) H2D tak memperoleh satu pun suara di TPS 1, 12 dan 16 Kelurahan Binuang.
UPDATE Pilgub Kalsel 2020: Tembus Sejuta Suara Masuk, Siapa yang Unggul?
Masih di kecamatan yang sama, berikutnya di Desa Pulam Sari di TPS 1, 2 dan 4. Terakhir di Desa Tungkap di TPS 6.
Sampai pukul 21.00 ini, SIREKAP KPU telah menjangkau 52 dari 72 TPS di Kecamatan Binuang atau 72,22 persen.
Dengan minimnya perolehan suara H2D, praktis BirinMu menguasai wilayah Binuang yang notabene tanah kelahiran Muhidin.
BirinMu mengemas 12.352 suara atau 91,9 persen. Sementara, H2D hanya 1.087 suara atau 8,1 persen.
Fenomena tersebut lantas memancing perhatian H2D. Denny Indrayana yang menaruh curiga lantas turun langsung ke Binuang.
Denny Indrayana menghadiri rapat pleno terbuka di Kecamatan Binuang, Sabtu (12/12) siang.
“Benar, tadi ada datang (H. Denny) waktu pleno rekap di Kecamatan Binuang,” ujar Ketua Bawaslu Tapin, Thessa Aji Budiono kepada bakabar.com.
Thessa mengaku tidak ada komunikasi antara dirinya dengan Denny Indrayana yang juga didampingi Ilham Noor, Sekretaris Gerindra Kalsel.
Bawaslu Tapin memastikan belum menerima adanya temuan atau pun laporan kecurangan di Kecamatan Binuang.
“Tidak ada temuan atau laporan (kecurangan),” ujarnya.
Ketua Partai Gerindra Tapin, Zahar yang mendampingi Denny bilang kedatangan jagoannya di Pilgub Kalsel itu guna menyaksikan langsung pleno terbuka.
“Iya melihat pleno di Kecamatan Binuang dan Tapin Selatan tadi. Memastikan perolehan suaranya,” ujar Zahar via seluler.
Setelah berkunjung ke Tapin Selatan, Denny Indrayana balik kanan menuju Banjarbaru bersama rombongan.
MASIH UNGGUL
Pertarungan Sahbirin Noor-Muhidin (BirinMU) dan Haji Denny Indrayana-Difriadi (H2D) di Pilgub Kalsel 2020 masih berlangsung sengit. Terutama di lima wilayah dengan jumlah pemilih terbanyak.
Ada lima wilayah dengan jumlah pemilih terbanyak di Pilbup Kalsel. Yakni, Kota Banjarmasin, Kabupaten Banjar, Tanah Laut (Tala), Tanah Bumbu (Tanbu), dan Barito Kuala (Batola). Lantas, bagaimana capaiannya?
Hingga Sabtu (12/12) pukul 19.00 Wita, data sistem informasi rekapitulasi atau Sirekap KPU telah menjangkau 4.990 dari 9.069 tempat pemungutan suara (TPS) atau 55,02 persen.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya:
Surat Suara Dicoblos Duluan, Pemungutan di TPS 08 Banjar Diulang Esok
Hasil rekapitulasi sementara, H2D unggul tipis atas BirinMU. H2D memimpin dengan perolehan 459.795 suara atau 50,9 persen.
Sementara, BirinMu memperoleh 443.885 suara atau 49,1 persen. Artinya sudah lebih dari satu juta suara yang masuk.
KPU Kalimantan Selatan telah menetapkan sebanyak 2.793.811 orang pemilih di Pilkada Serentak 2020.
H2D menguasai 11 wilayah kabupaten/Kota se-Kalimantan Selatan. Sementara, BirinMu hanya unggul di empat daerah.
BANJARMASIN
Di Banjarmasin, H2D unggul tipis. Kota Seribu Sungai jumlah pemilih terbanyak di Kalsel. Yakni 448.157 pemilih.
Di Ibu Kota Kalsel itu H2D memperoleh 39.681 suara. Sementara, BirinMu 39.080 suara.
Hingga Sabtu (12/12) pukul 19.00 Wita, data sistem informasi rekapitulasi atau Sirekap KPU telah menjangkau 419 dari 1199 TPS di Banjarmasin, atau 34,95 persen.
Di Banjarmasin, lumbung suara H2D ada di Banjarmasin Utara. H2D unggul tipis 19.904 suara. Sementara, BirinMu hanya 17.996 suara.
Lantas, bagaimana dengan Kabupaten Banjar?
BANJAR
BirinMu sementara unggul di Banjar, daerah dengan jumlah pemilih terbanyak kedua, yakni 389.993 orang. Selisih keunggulan BirinMu cukup lebar.
Di Banjar, paslon nomor 1 itu unggul dengan 56.002 suara berbanding 32.823 suara H2D.
Di Banjar, lumbung suara BirinMu ada di Kecamatan Beruntung Baru, Karang Intan, hingga Tatah Makmur. Di Karang Intang, misalnya, BirinMu memperoleh 6.221 suara. H2D hanya 3.335 suara.
Hingga Sabtu (12/12) pukul 19.00 Wita, data Sirekap KPU telah menjangkau 438 dari 1273 TPS di Banjar, atau 34,41 persen.
TANAH LAUT
Jika BirinMu unggul di Kabupaten Banjar, H2D menguasai wilayah Tanah Laut, daerah dengan jumlah pemilih terbanyak ketiga di Kalsel, yakni: 232.536 pemilih.
Di Tanah Laut, paslon nomor 2 itu unggul dengan 31.227 suara. Sementara, BirinMu 23.819 suara.
Di Tanah Laut, lumbung suara H2D ada di Kecamatan Pelaihari, Kintap hingga Batu Ampar. Di Pelaihari, misalnya, H2D memperoleh 7.065 suara. Sementara, BirinMU hanya memperoleh 4.126 suara.
Hingga Sabtu (12/12) pukul 19.00 Wita, data sistem informasi rekapitulasi atau Sirekap KPU telah menjangkau 365 dari 700 TPS di Tanah Laut, atau 52.14 persen.
TANAH BUMBU
Suara yang masuk melalui aplikasi SIREKAP KPU di Tanah Bumbu baru 28,73 persen. Praktis kedua paslon masih bersaing sengit suara.
H2D sementara unggul di Tanah Bumbu, daerah dengan jumlah pemilih keempat terbanyak, yakni: 220.380 pemilih.
Di Tanah Bumbu, H2D mengemas 26.539 suara. Sementara, BirinMU 25.879 suara.
Di Bumi Bersujud -sebutan Tanah Bumbu- lumbung suara H2D ada di Kecamatan Batulicin, Simpang Empat, hingga Karang Bintang.
Di Batulicin, misalnya, H2D unggul dengan 2.581 suara. Sementara, Birinmu hanya 1.645 suara.
Hingga Sabtu (12/12) pukul 19.00 Wita, data sistem informasi rekapitulasi atau Sirekap KPU baru menjangkau 187 dari 651 TPS di Tanah Bumbu, atau 28,73 persen.
BARITO KUALA
Perolehan suara BirinMu cukup besar di Barito Kuala, daerah dengan jumlah pemilih kelima terbanyak, yakni: 220.006 orang.
BirinMu berhasil memperoleh 45.454 suara. Sementara rivalnya, H2D hanya mengemas 28.181 suara.
Di Batola, BirinMu nyaris menang di seluruh kecamatan. Bakumpai, Tamban, Barambai, Jejangkita, hingga Wanaraya. Di Jejangkit, misalnya, H2D hanya memperoleh 641 suara. Sementara rivalnya, BirinMu mengemas 2.127 suara.
Denny Indrayana berpasangan dengan Difriadi Darjat. Keduanya didukung Demokrat, Gerindra, dan PPP dengan total 14 kursi.
Sementara petahana Sahbirin Noor berpasangan dengan Muhidin, mantan Wali Kota Banjarmasin.
Mereka diusung koalisi partai besar yakni Partai Golkar, PAN, PDIP, PKB, NasDem, PKS, PKPI, PSI dan Perindo.
Pengamat Politik dan Kebijakan Publik FISIP ULM Banjarmasin, Setia Budhi menyebut siapa yang memenangkan pertarungan di lumbung suara, maka akan memenangkan Pilgub Kalsel 2020.
Tak Selegawa Muhidin, Hasil Pilgub Kalsel 2020 Rentan Digugat ke MK