bakabar.com, BANJARMASIN – Seperti tahun-tahun sebelumnya, Angkatan Muda Sabilal Muhtadin (AMSM) kembali menggelar Pesantren Ramadan.
Khusus Ramadan 1443 Hijriah, kegiatan tersebut dimulai 6 April dan berakhir 24 April 2022 di ruang induk maupun halaman masjid.
Adapun peserta terdiri dari siswa kelas 5 dan 6 Sekolah Dasar (SD), serta SMP, SMA hingga kategori umum dengan total 481 orang.
“Setelah dua tahun dengan pembelajaran daring dan pembatasan jumlah peserta, sekarang Pesantren Ramadan digelar tatap muka lagi,” papar Ketua Pelaksana Pesantren Ramadan AMSM, Shodiq Anshory, Rabu (6/4).
Waktu belajar peserta pelajar SD lebih singkat dibanding peserta umum. Mereka masuk pukul 09.00, lalu pulang selepas salat zuhur.
Sedangkan kategori umum berlangsung hingga setelah salat ashar berjamaah. Adapun materi yang diberikan antara lain tauhid, fiqih, baca tulis Al-Quran, akhlak dan materi umum lain.
Selain dari AMSM, pemateri juga berasal dari Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) hingga Badan Narkotika Nasional (BNN).
“Setelah salat zuhur, biasanya peserta dikumpulkan lagi untuk mengaji dan diskusi kelompok terkait dengan materi yang telah dipelajari,” jelas Shodiq Anshory.
“Setiap santri akan mendapatkan sertifikat dan kesempatan menjadi anggota AMSM seusai kegiatan ini. Lebih dari itu, mereka diharapkan menjadi pemuda yang religius dan cerdas akademisi maupun spiritual," pungkasnya.
