bakabar.com, BANJARMASIN – Melalui program vaksinasi BPP HIPMI yang telah dilakukan di 15 provinsi di Indonesia, beberapa waktu lalu, diharapkan dapat membantu pemerintah dalam rangka meningkatkan kekebalan kelompok masyarakat hingga berdampak pada perekonomian wilayah.
Tercatat, hingga akhir tahun ini, sudah ratusan ribu masyarakat menerima vaksinasi Covid-19 BPP HIPMI.
“Kan HIPMI sudah turut melaksanakan vaksinasi di 15 provinsi di Indonesia (termasuk Kalsel) dari Bali, Banten hingga Aceh,” kata Ketua BPP HIPMI, Mardani H Maming usai menghadiri Pendidikan Partai PDIP di Banjarmasin, Kamis (9/12).
Program vaksinasi sendiri tentu punya efek besar dalam rangka pemulihan ekonomi nasional, lantaran saat ini masyarakat sudah merasa aman untuk melakukan aktivitas meski tetap memerhatikan protokol kesehatan ketat.
Sejumlah mobilisasi kegiatan produktif di daerah seperti yang diharapkan pemerintah sudah mulai nampak terlihat. Hal ini memicu gairah pengusaha untuk kembali bangkit usai terpuruk akibat pandemi Covid-19.
Mardani yang juga Ketua DPD PDIP Kalsel ini menegaskan gerakan percepatan vaksinasi Covid-19 merupakan keniscayaan sebagai salah satu upaya agar warga negara Indonesia sehat.
“Sebab kalau rakyat sehat negara pun akan, dan perekonomian semakin membaik serta sehat pula,” kata dia.
“Sebaliknya kalau rakyat tidak sehat, negara pun tidak sehat, dan perekonomian juga bisa tidak sehat,” lanjut mantan Bupati Tanah Bumbu (Tanbu) dua periode tersebut.
Mardani juga menyambut baik terlaksananya kegiatan pelatihan kader PDIP di Kalsel di salah satu hotel berbintang di Banjarmasin.
Pasalnya kegiatan semacam ini turut serta membantu tingkat okupansi hotel di Banua, mengingat peserta yang hadir di antaranya berasal dari seluruh pelosok Banua.
