Kalsel

Malam Ini Pemkab HST Gelar Swab Test Massal

apahabar.com, BARABAI – Pemkab Hulu Sungai Tengah (HST) mengadakan swab masif pada 150 orang yang memiliki…

Featured-Image
Bok berisi swab dan vitamin yang siap digunakan malam ini tersusun di Dinkes HST, Selasa (11/8). Foto-apahabar.com/Lazuardi

bakabar.com, BARABAI – Pemkab Hulu Sungai Tengah (HST) mengadakan swab masif pada 150 orang yang memiliki kontak erat dengan pasien Covid-19. Kegiatan ini bakal digelar malam ini atau pukul 20.00 Wita, Selasa, (11/8).

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19, Sakdillah menyebutkan pengambilan swab dilakukan di Dinkes HST berdasarkan hasil tracking terhadap kontak erat dengan penderita Covid-19.

Swab masif ini, kata Sakdillah sudah dimulai sejak Minggu kemarin dan merupakan rangkaian target swab yang puncaknya pada 17 Agustus nanti. Untuk HST sendiri, kebagian 661 target swab.

Didapat angka 150 tadi, lanjut Sakdillah berdasarkan hasil tracing dan tracking terhadap 36 orang yang dinyatakan positif pada 8 Agustus lalu. Di antaranya ada yang kontak erat maupun serumah dengan salah satu orang atau pegawai yang terkonfirmasi positif di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcatpil) HST.

Selain itu, juga ada dari tenaga kesehatan (nakes) yang tersebar pada beberapa kecamatan di HST. Termasuk dari Dinkes HST dan RSUD H Damanhuri Barabai.

"Pengambilan swab nantinya dilakukan 2 kali. Hari pertama dan kedua. Ini dilakukan sebagai pembanding untuk memastikan kevalidannya (hasil swab)," kata Sakdillah pada bakabar.com, Selasa sore.

Sebanyak 10 orang yang bertugas untuk pengambilan swab pada malam ini. Semuanya dari Dinkes HST.

"Nanti dibagi dua. 5 petugas pengambilan swab, 5 nya lagi petugas packing swab," tutup Sakdillah.

Selain diswab, peserta swab dan nakes juga mendapatkan vitamin dari Dinkes HST.

Hasil swab nantinya akan di kirim ke Laboratorium BBTKLPP di Banjarbaru.

Terkait hasilnya nanti, Sakdillah berharap tidak banyak yang positif. Namun menghadapi kemungkinan terburuk, jumlah penderita Covid-19 meledak, Gugus Tugas sudah mempersiapkan ruang karantina tambahan selain di rumah singgah atau gedung eks Akper Murakata Barabai.

“Kita utamakan untuk mereka yang positif bergejala. Sementara yang tidak bergejala kita harap karantina mandiri di rumah,” kata Sakdillah

Jika di rumah singgah melebihi kapasitas, kata Sakdillah, akan diarahakan ke RSUD H Damanhuri Barabai.

“Kita sudah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit. Di rumah sakit menyediakan ruangan berkapasitas 60-80 orang. Kita utamakan bagi pasien Covid-19 yang bergejala,” tutup Sakdillah.

Editor: Syarif



Komentar
Banner
Banner