bakabar.com, BANJARMASIN - Akibat ulah sendiri, dua pria yang bekerja sebagai badut terkena amukan warga di Jalan Pangeran Antasari, Kelurahan Kelayan Luar, Banjarmasin Tengah, Rabu (5/4) sore.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa di sekitar Pasar Hanyar itu terjadi berkisar pukul 15.30 Wita.
"Mereka yang awalnya memancing keributan di dalam pasar. Bahkan setelah di luar pun, mereka masih saja mencari keributan dengan pedagang warung," papar Ijal, salah seorang warga kepada bakabar.com di lokasi.
Bahkan, kedua badut itu juga sudah ditegur oleh pedagang pasar agar jangan membuat keributan, "Setelah ditegur jangan membuat keributan, mereka malah lebih keras lagi," tambah Ijal.
Diyakini kedua badut dalam kondisi di bawah pengaruh minuman beralkohol, "Mereka sedang mabuk. Dari mulut mereka tercium bau alkohol," tegas Ijal.
Melihat kelakuan yang semakin menjadi, warga pun emosi dan langsung memukuli kedua badut tersebut.
Tidak lama setelah diamuk massa, polisi sampai di lokasi kejadian dan mengamankan kedua badut tersebut, "Mereka sudah dibawa polisi," pungkas Ijal.