News

Lutfi Saifuddin Incar Posisi Bakal Calon Wagub Kalsel

H M Lutfi Saifuddin bersiap meramaikan pencalonan di Pilkada Kalsel 2024.

Featured-Image
M Lutfi Saifuddin. Foto: Humas DPRD Kalsel

bakabar.com, BANJARMASIN - H M Lutfi Saifuddin bersiap meramaikan pencalonan di Pilkada Kalsel 2024.

Politisi Partai Gerindra ini mantap mendaftarkan diri sebagai bakal calon wakil gubernur. Menurutnya, keputusan tersebut merupakan amanah dari Ketua Partai Prabowo Subianto.

“Pak Prabowo Subianto mengharapkan kader Gerindra seluruh untuk bisa tampil di Pilkada 2024. Bukan hanya untuk maju begitu saja, tetapi juga sekaligus mengawal berbagai program-program yang nantinya akan dijalankan oleh pemerintahan Prabowo-Gibran,” katanya, Sabtu (22/6).

Lutfi yang juga Ketua Komisi IV DPRD Kalsel ini menyatakan, kemenangan Partai Gerindra di Kalimantan Selatan pada pilpres 14 Februari lalu mendapat apresiasi dari Prabowo. Sehingga DPP mengintruksikan kader maju dalam Pilkada 2024.

“Sebetulnya kalaupun ada kader lain yang mungkin berkeinginan untuk maju, agar bisa memberikan solusi yang tuntas yang cepat kepada masyarakat terhadap paradoks-paradoks yang ada di Kalsel ini, silakan, dan tentunya walau bagaimanapun, kita harus merebut kursi eksekutif itu,” jelasnya.

Saat ini wakil rakyat yang karib disapa Bang Lutfi ini mengaku sudah membangun komunikasi politik dan mendaftar ke pasangan Zairullah dan Muhidin.

“Saya mendaftar di dua bakal calon ini yang memang bisa dikatakan belum betul-betul resmi sebagai pasangan. Karena memang selama ini semuanya juga belum ada yang pegang surat tugas mandat, yang seperti biasa sering keluar di detik-detik akhir. Politik dinamis ya, saya pikir saya bisa melaksanakan yang terbaik untuk bisa menjadi wakil-wakil mereka, kalau nanti mereka tidak mempercayakan, ya saya siap juga,” ucapnya.

Saat ini sudah ada bakal calon gubernur yang bermunculan di Banua, seperti H Muhidin, Hj Raudatul Jannah, dan Zairullah Azhar.

Sedangkan bakal calon wakil gubernur ada nama Hasnuryadi Sulaiman, Akhmad Rozanie Himawan Nugraha dan Ibnu Sina.

Editor


Komentar
Banner
Banner