bakabar.com, JAKARTA - Idul Fitri 1444 Hijriah tinggal menghitung hari. Sejumlah pedagang yang menjual kulit ketupat memadati kawasan pasar Palmerah, Jakarta Barat.
Berdasarkan pantauan bakabar.com, puluhan pedagang kulit ketupat terlihat duduk berjejer di pinggir jalan, sambil sibuk menganyam janur atau daun kelapa, untuk dijadikan kulit ketupat.
Adapun harga setiap ikat yang terdiri dari 10 buah kulit ketupat dijual 10 ribu rupiah per ikatnya.
Baca Juga: Tips Menjaga Kadar Kolesterol saat Lebaran
Salah satunya Kutut (38) pedagang kulit ketupat asal Kota Serang yang sejak 3 hari lalu menjual daun janur dan kulit ketupat siap pakai dengan harga Rp8000 sampai Rp10.000 per ikat.
"Satu ikat Rp8000, isi 10 kulit ketupat. Kalau daun janur aja Rp25.000 ada 200 daun (belum jadi) untuk bikin sendiri," kata Kutut saat di temui bakabar.com, Jakarta, Kamis (20/4).
Adapun kulit ketupat yang laku terjual mencapai 5 ribu hingga 10 ribu kulit. Menurutnya tahun ini tak terlalu ramai seperti tahun sebelumnya ketika saat lebaran.
"Agak sepi, gak kaya tahun kemarin ramainya," jelasnya.
Baca Juga: Pasar Turi Baru Gelar Bazar Kuliner Ramadan sampai 7 April 2023
Lebih lanjut keuntungan yang didapatkannya saat berjualan kulit ketupat sehari-harinya mencapai Rp1.5 juta.
Ditemui terpisah, Marsinah (65) salah satu pembeli juga merasakan kenaikan harga pada kulit ketupat. Menurutnya harga kulit ketupat tahun ini melonjak dua kali lipat.
"Bisanya beli cuma Rp5 ribu dapat 10 kulit, ini sekarang Rp10 ribu, ditawar gak bisa," kata Marsinah.
Dia mengaku membeli kulit ketupat untuk di mempersiapkan hidangan di hari raya lebaran mendatang.
"Ya ini dimasak sendiri nanti buat keluarga di rumah sama tamu yang mau dateng ke rumah pas lebaran," pungkasnya.
