bakabar.com, BALANGAN – Insiden pembacokan anggota Polsek Awayan, Briptu Hermawan jadi buah bibir. Penangkapan dilakukan setelah upaya pendekatan polisi ke tokoh masyarakat membuahkan hasil.
Pembacokan bermula pada Rabu (11/8) ketika Hermawan hendak mengamankan seorang tersangka berinisial NY (25) ke dalam Mapolsek Awayan.
NY diamankan usai membacok punggung tetangganya sendiri di Desa Kambiayin, RT 01, Tebing Tinggi, Kabupaten Balangan.
NY kemudian diantarkan oleh keluarganya menuju Mapolsek Awayan untuk menyerahkan diri. Nahas saat keluarganya meninggalkan Mapolsek, NY justru mengeluarkan senjata tajam. Ia menganiaya Hermawan hingga mengalami luka sabetan di bagian pelipis.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya:
Usai melakukan penyerangan, NY kabur ke dalam hutan. Korban yang menderita 3 luka tebasan di area kepala langsung dilarikan ke rumah sakit guna penanganan medis.
Tim gabungan berhasil menangkap penganiaya Briptu Hermawan setelah melakukan pendekatan ke tokoh masyarakat adat, dan pihak keluarga. Foto: Ist
Menerima laporan, Tim Gabungan Macan Kalsel, Jatanras Polres Balangan, dan Unit Reskrim Polsek Awayan yang dipimpin Iptu Endris Ary Dinindra melakukan pengejaran.
Penyisiran dilakukan hingga ke Pegunungan Meratus di kabupaten tetangga, Hulu Sungai Tengah.
Dari keterangan saksi, pelaku yang kabur ke dalam hutan sampat mencuri sepeda motor milik salah seorang warga setempat.
Selanjutnya ia menuju ke daerah Desa Banyu Panas, Kelurahan Batu Tangga, Kecamatan Batang Alai Timur, Kabupaten HST.
Saat tim melakukan penyisiran ke daerah Desa Banyu Panas, pelaku kembali kabur masuk ke dalam hutan dan meninggalkan sepeda motor yang dicurinya.
Tim gabungan kemudian melakukan pendekatan kepada warga termasuk keluarga pelaku untuk memberikan informasi.
Mendapati informasi keberadaan pelaku, tim menuju rumah orang tua NY di Desa Kambiayin, RT 01, Tebing Tinggi, Kabupaten Balangan. Tiga hari melakukan perburuan, sekitar pukul 16.00, pelaku berhasil diamankan.
Polisi butuh pendekatan ekstra ke pihak keluarga untuk mau melepaskan NY.
“Anak saya jangan diapa-apain. Kasihan, ada kelainan,” ujar ibunda pelaku.
Melihat hal itu Iptu Endris dan Iptu Krismandra, Kasat Reskrim Polres Balangan melakukan pendekatan ke ibunda korban.
“Kami ajak ibunya untuk ikut antar ke Polres. Untuk memastikan kalau anaknya aman,” ujar Endris.
Bersama senjata tajam jenis parang yang diduga digunakan untuk menganiaya Briptu Hermawan, pelaku akhirnya diamankan ke Polres Balangan.
“Alhamdulillah, tersangka diamankan berkat keberhasilan tim gabungan dan tentu saja tidak terlepas dari tokoh-tokoh masyarakat serta keluarga tersangka," ungkap Kapolres Balangan, AKBP Zaenal Arifin kepada bakabar.com.
Sampai saat ini, belum diketahui motif pelaku menyerang Briptu Hermawan. Polisi tengah mendalami isu yang menyebut jika NY mengalami gangguan jiwa.
“Kita akan melakukan penyidikan, dan pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Zaenal.
Diinterogasi, Tersangka Penganiayaan Serang Polisi Awayan Balangan Lalu Kabur
