bakabar.com, BANJARMASIN - Warga Kuin Selatan, Kota Banjarmasin kesulitan air karena distribusinya dari PTAM Bandarmasih berhenti 7 hari.
Macetnya ledeng dimulai dari 12 Maret hingga hari ini (19/3/2023). Warga pun kelimpungan untuk beraktivitas sehari-hari.
Rahman, salah satu warga mengakui terpaksa membeli air galon untuk memenuhi kehidupan air di tempat tinggalnya.
Setidaknya 5 galon air dipakainya setiap hari selama macetnya distribusi air PTAM Bandarmasih.
"Mandi saja 2 galon sudah dipakai, kan ada anak kecil juga harus mandi setiap hari," ujarnya kepada bakabar.com.
Rahman juga menerangkan PTAM Bandarmasih harusnya menyampaikan pemberitahuan mematikan distribusi air di wilayah Kuin Selatan.
"Seperti biasa ada pemberitahuan, kok sekarang tak ada sudah 7 hari ini," ucapnya.
Sementara itu, Direktur Operasional PDAM Bandarmasih, Supian baru mengetahui informasi macetnya distribusi air di Kuin Selatan. Atas itulah, ia segera memperintahkan petugas untuk mengecek lokasi sana.
"Siap. Saya minta teman-teman posko ke sana mencek," pungkasnya.