Kalsel

Lantik 26 ASN, Guru Khalil Sebut Demi Perbaikan Kabupaten Banjar

apahabar.com, MARTAPURA – Bupati Banjar, KH Khalilurrahman melantik 26 pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten…

Featured-Image
Bupati Banjar, KH Khalilurrahman saat melantik 26 ASN di lingkungannya.Foto-Madani

bakabar.com, MARTAPURA - Bupati Banjar, KH Khalilurrahman melantik 26 pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten tersebut di Mahligai Sultan Adam pada Jumat (11/10).

Dengan dilantiknya pejabat yang baru, Guru Khalil mengharapkan, agar pejabat yang baru dilantik memiliki pengetahuan serta kemampuan, keterampilan, dan loyalitas untuk melaksanakan tugas dan fungsi dengan baik.

“Pelantikan dan pengambilan sumpah pada hari ini, merupakan bagian dari dinamika proses penyegaran, dan merupakan hal yang wajar dalam organisasi," ujarnya.

Selain itu, sambungnya, pelantikan ini diharapkan menjadi salah satu upaya untuk menciptakan aparatur yang berintegritas, netral, kompeten, kapabel, profesional, dan berkinerja tinggi.

“Saya mengajak dan mengingatkan kepada kita semua, bahwa pekerjaan dan pengabdian kita, menuntut kita semua, untuk bersama sama bahu membahu, bekerja keras, dan ikhlas dengan penuh integritas, untuk mewujudkan visi Pemerintah Kabupaten Banjar, yaitu mewujudkan masyarakat kabupaten Banjar yang sejahtera dan barokah,” jelas Guru.

Guru Khalil berpesan, setelah pelantikan ini para pejabat yang baru dilantik untuk segera memposisikan diri pada jabatan baru, dengan berkoordinasi dan berkonsultasi serta konsolidasi kepada pimpinan dan bawahan serta rekan pada tempat baru.

“Pelajari tugas, fungsi dan target kinerja yang menjadi tanggung jawabnya serta tingkatkan kompetensi serta laksanakan tugas dan fungsi sesuai ketentuan yang berlaku sehingga terhindar dari permasalahan,” tutupnya.

Dari 26 ASN yang dilantik terdapat Ibrahim Intan yang beberapa tahun lalu menjabat sebagai Sekwan DPRD Banjar. Dia dilantik menjadi Staf Ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan. Jabatan tersebut sebelumnya sempat kosong setelah orang yang mendudukinya meninggal dunia beberapa waktu lalu.

Sementara untuk posisi Sekwan yang baru diduduki Zainuddin yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra. Posisi yang ditinggalkan Zainuddin masih belum diketahui siapa yang akan mengisi kursi Asisten I Bidang Pemerintahan tersebut.

Dipilihnya Zainuddin pada posisi Sekwan guna mengawal penggunaan anggaran di DPRD Banjar yang rawan bermasalah. Menyusul adanya kasus Kunker fiktif dan perjokian yang melibatkan hampir seluruh anggota DPRD Banjar periode sebelumnya, yang kasusnya masih mandeg di Kejaksaan Negeri Banjar.

Baca Juga: Serius Berantas Narkoba, Pegawai Permasyarakatan Dites Urine

Baca Juga: DPRD Banjarmasin Janji Sidak Agen Elpiji Nakal

Reporter: AHC 15
Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner