bakabar.com, MUARA TEWEH – Sejak terjadi kekosongan pada 7 Maret lalu, perebutan posisi jabatan Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Barito Utara, mulai jadi rebutan.
Salah satu tokoh yang ingin menduduki jabatan tersebut adalah Siti Fatimah Bagan. Kepada wartawan, dia mengaku siap memimpin DAD Barito Utara periode 2021-2026.
Sebagai bukti keseriusannya, dia sudah mendaftar ke DAD provinsi pada 17 Maret 2021 lalu.
Wanita kelahiran 1968 ini bahkan sudah mendapat dukungan dari 7 Ketua DAD kecamatan. Itu dibuktikan dengan surat pengantar.
Hal yang menjadi motivasi dirinya menjadi orang nomor satu di DAD karena ingin menyelesaikan permasalahan adat.
Selama ini dirinya menilai gerakan DAD belum maksimal, sehingga masih perlu dibenahi.
“Saya sudah meminta restu Ketua DAD Provinsi Kalimantan Tengah, Bupati Barito Utara dan mendapat dukungan 7 dari 9 DAD Kecamatan di daerah ini, ” kata Siti Fatimah, Rabu (7/5).
Hal lain yang akan dia lakukan jika dipercaya menjadi ketua DAD yakni mengembalikan kewenangan DAD tingkat kecamatan yang selama ini dinilai terlalu dikangkangi oleh kabupaten.
Sementara Legal DAD Provinsi Kalimantan Tengah, Tambunan Abel, membenarkan masa jabatan ketua DAD Junio Suharto sudah berakhir pada 7 Maret 2021.
Dia bilang untuk mendaftarkan diri menjadi ketua DAD tingkat kabupaten salah satunya harus mendapatkan dukungan 50+1 % dari DAD Kecamatan.
