bakabar.com, BANJARMASIN – Sambutan hangat diberikan warga desa Batu Tangga Kecamatan Batang Alai Timur dan warga desa Teluk Masjid Kecamatan Haruyan pada tim penilai Kampung Tangguh Banua (KTB) tingkat provinsi zona 3.
Kedatangan mereka bertujuan untuk melakukan penilaian di dua desa di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) tersebut.
Kapolres HST AKBP Danang Widaryanto melalui Ps. Paur Subbag Humas Aipda M. Husaini mengatakan, penilaian posko KTB Covid-19 ini dimaksudkan mengecek sejauh mana ketangguhan dalam mencegah penyebaran corona.
Ada 2 desa yang mewakili HST dalam lomba Kampung Tangguh Covid-19 yakni Batu tangga dan desa Teluk Masjid.
"Saya ucapkan terima kasih kepasa semua pihak terutama tim penilai yang secara moril memotivasi warga serta terima kasih juga kepada warga semua. Semoga pandemi covid-19 cepat berakhir," ujarnya belum lama tadi.
Hal serupa juga diungkapkan Dinas Kesehatan Kabupaten HST yang mengharapkan KTB dapat membuat masyarakat semakin sadar akan pentingnya meningkatkan disiplin protokol kesehatan.
"Kampung Tangguh ini kita harapkan dapat bersama-sama memutus mata rantai penularan Covid-19 di daerah kita khususnya di desa Batu dan desa Teluk Masjid," jelasnya.
Adapun tim penilai tingkat provinsi sendiri terdiri dari tim penilai dari Polda Kalsel, Dinas Sosial Kalimantan Selatan, Dinas Ketahanan Pangan Kalsel, BPBD Kalsel, dan Dinas Kominfo Kalsel serta dari Korem Antasari.
Kegiatan ini j sesuai dengan Kebijakan Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta, yaitu Kebijakan ke III Penguatan Harkamtibmas dengan meningkatkan kepekaan faktual terhadap situasi global, regional, nasional dan lokal dan kebijakan ke IV menjalin kerja sama dan kemitraan secara sinergitas dengan pemerintah daerah, TNI, stake holders dan seluruh elemen masyarakat.
Ketua Tim penilai KTB Zona 3 AKBP Bambang Prasetya menyatakan, kunjungan ke KTB Desa Batu Tangga dan desa Teluk Mesjid merupakan tugas dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi dan tugas dari Polda Kalsel.
Selain melakukan penilaian admistrasi dan data yang berkenaan dengan penanganan Covid-19, tim penilai juga melakukan penilaian ke lumbung pangan, Poskamling, tempat kerajinan, dan tempat karantina.
"Dalam penilaian di dua desa ini, tim penilai juga didampingi oleh Kapolres HST melalui Wakapolres Kompol Sarjaini dan jajaran, Kepala Poskesmas setempat, Camat, Babinsa, Perwakilan SKPD terkait dan kepala desa setempat," terangnya.
Editor: Muhammad Bulkini