bakabar.com, MARTAPURA - Kecelakaan maut antara pengendara sepeda motor dan truk tangki di Jalan Gubernur Syarkawi Desa Pemakuan, Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Kalsel menewaskan dua orang.
Insiden terjadi pada Jumat (11/11) pukul 22.30 Wita. Korban tewas bernama Junaidi (30) pengendara Sepeda Motor Suzuki Satria F DA 4293 OB warga Desa Abumbun Jaya, Sungai Tabuk. Sedangkan korban lainnya adalah penumpang Satria F bernama Supriyanto (31) juga warga Ambubun Jaya.
Dari penuturan relawan yang mengevakuasi korban, diduga tabrak lari sebab mereka hanya melihat kedua korban tergeletak tewas di jalan.
Namun, dugaan tersebut ditepis Kasat Lantas Polres Banjar Iptu Eko Guntar melalui Kanit Laka Iptu H Tata Kusdaryono. "Bukan tabrak lari. Tapi tabrak dari depan," ujarnya, Sabtu (12/11).
Pengendara tersebut kata Iptu Tata, bertabrakan dengan mobil Hino truk tangki biru putih DA 8837 PV yang dikemudikan M Permana Putra (26) warga Desa Rantau Kiwa, Kabupaten Tapin.
Perkara insiden ini pun tengah ditangani pihak Satlantas Polres Banjar dan sang sopir telah dimintai keterangan.
Iptu Tata menjelaskan kronologi kecelakaan. Sebelum kejadian, pengendara Satria F yang dikendarai Junaidi berboncengan dengan Supriyanto datang dari arah Marabahan menuju Sungai Tabuk.
"Pada saat melewati jalan menikung ke kiri melambung ke kanan, kemudian bertabrakan dengan mobil truk tangki tersebut yang datang dari arah arah berlawanan," ujar Iptu Tata.
Pada malam tersebut cuaca sedang hujan. Para relawan pun saat mengevakuasi korban dengan kondisi hujan-hujanan. Kedua korban dibawa ke ruang jenazah RSUD Ratu Zalecha Martapura.
Dari hasil visum, korban Junaidi mengalami luka pada tengkorak kepala depan kanan pecah, kaki kanan patah meninggal dunia di TKP. Sedangkan Supriyanto mengalami luka pada tulang kepala depan retak, pinggul kaki kanan robek terbuka, juga tewas di TKP.
Insiden ini masih proses penyelidikan kepolisian, dan belum ada yang ditetapkan tersangka. "Belum ada penetapan tersangka mas," tutup Iptu Tata.