Pemilu 2024

Kreatif! Sambut Pemilu 2024, Perajin Ubin Asal Magelang Buat Motif Logo Parpol

Salah satu hasil produksi UMKM unik dan hanya ada menjelang Pemilu yakni tegel atau ubin bermotif parpol yang diproduksi Win Art Solusion.

Featured-Image
Winarno dan ubin parpol (Foto: apahabar.com/Arimbihp)

bakabar.com, MAGELANG - Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 menjadi pesta rakyat yang ditunggu-tunggu. Pasalnya, selain mencari pemimpin yang baru, pemilu menjadi ajang untuk 'meraup rezeki bagi para pegiat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Berbagai ide kreatif dan unik berlomba-lomba dimunculkan untuk menarik perhatian calon legislatif (caleg) dan partai politik (parpol). Salah satu hasil produksi UMKM unik dan hanya ada menjelang pemilu yakni tegel atau ubin bermotif parpol yang diproduksi Win Art Solusion.

Ide membuat ubin motif parpol tersebut dicetuskan Winarno (50) di Dusun Ponggol, Desa taman Agung Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang.

Baca Juga: Sop Senerek Bu Atmo, Lebih Separuh Abad Menggoyang Lidah Warga Magelang

Lelaki paruh baya yang sehari-hari bekerja sebagai perajin ubin dan gypsum itu memilih motif parpol lantaran ingin turut memeriahkan dan mensukseskan Pemilu 2024.

"Motif pertama yang saya buat Nasional Demokrat (Nasdem), kemudian Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Amanat Rakyat (PAN)," kata Winarno saat ditemui bakabar.com, Jumat (26/5).

Pekerja yang sedang menata ubin parpol di Muntilan (Apahabar.com/Arimbihp)
Pekerja yang sedang menata ubin parpol di Muntilan (Foto: bakabar.com/Arimbihp)

Terbukti, kreatifitas Winarno membuat ubin motif partai menuai antusiasme dari para caleg dan parpol yang langsung memesan produknya. Tak tanggung-tanggung, dari PDI, Nasdem dan Perindo langsung memborong tegel produksinya hingga ratusan biji.

Ubin produksi Winarno yang bermotif biasa dibanderol mulai dari Rp 130.000 per meter tergantung kerumitan gambar. Sedangkan untuk motif parpol, Winarno menjualnya dengan harga Rp 280.000 per meter.

Baca Juga: Getuk Gondok Hj Sri Rahayu, Kudapan Khas Magelang yang Tercipta Sejak Masa Penjajahan Jepang

"Biasanya beli per paket isinya 25 ubin dengan luas masing-masing 20x20 cm," tutur Winarno.

Sosok yang sudah lebih dari seperempat abad bergelut diproduksi kriya ubin tersebut menuturkan, selama memproduksi motif parpol, kesulitan tersulit yakni membuat beberapa logo dengan detail.

"Misalnya Golkar itu rantingnya sulit, kemudian PKS simbol dunia itu juga rumit," kata Winarno.

Sempat Dituduh Simpatisan Parpol

Meski sempat 'dituduh' menjadi simpatisan karbitan partai tertentu, Winarno mengaku tak ambil pusing dan tidak peduli karena baginya, ubin yang ia buat merata jenisnya.

Artinya merata, Winarno tidak membuat 1 jenis logo saja, namun juga saat ini sudah mencapai 9 partai yang ia produksi.

Baca Juga: Menilik Batik Sekar Gelatik Khas Magelang yang Diekspor hingga Luar Negeri

Sementara itu, dari sisi pemasaran, Winarno tak hanya menjual ubin parpol di wilayah Magelang saja, namun juga ke berbagai daerah bahkan luar Jawa.

"Pembelinya ada dari Medan, Aceh, Riau, Palembang, Kalimantan, Bali, Lombok dan Makasar, mulai dari masyarakat umum hingga sederet pejabat seperti Kapolri, Prabowo Subiyanto, Ajudan Mensesneg dan Surya Paloh," pungkasnya.








Editor


Komentar
Banner
Banner