LRT Jakarta

Korsel Antusias Investasi dalam Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi mendampingi Menteri Agraria, Infrastruktur, dan Transportasi Republik Korea Selatan, Won Hee-ryong di LRT Fase 1A.

Featured-Image
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mendampingi Menteri Agraria, Infrastruktur, dan Transportasi Republik Korea Selatan, Won Hee-ryong beserta rombongannya untuk menjajal LRT Fase 1A, rute Stasiun Velodrome ke Stasiun Pegangsaan Dua, lalu berakhir di Depo LRT Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (17/3). Foto: Pemprov DKI Jakarta

bakabar.com, JAKARTA -  Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat mendampingi Menteri Agraria, Infrastruktur, dan Transportasi Republik Korea Selatan, Won Hee-ryong menjelaskan LRT Jakarta Fase 1A (Stasiun Velodrome - Depo LRT Jakarta, Kelapa Gading) merupakan langkah awal untuk memulai investasi pada proyek pembangunan fase selanjutnya.

"Pemprov DKI Jakarta akan melanjutkan rute berikutnya, yakni dari Stasiun LRT Velodrome ke Manggarai yang memiliki panjang sekitar 6,4 kilometer. Untuk konstruksi lelangnya akan dimulai pada bulan Juni 2023," ujar Pj. Gubernur Heru seperti dikutip Sabtu (18/3).

Pj. Gubernur Heru menjelaskan, dalam perencanaan fase selanjutnya, sudah ditetapkan beberapa titik lokasi yang bertujuan untuk mempermudah akses mobilitas warga dalam beraktivitas sehari hari. Ini sekaligus untuk menunjang pertumbuhan roda perekonomian di Jakarta.

"Penetapan lokasi sudah ada dalam perencanaan. Hal ini merupakan bagian dari proyek strategis nasional yang dilanjutkan untuk meningkatkan sarana transportasi massal di Jakarta, sehingga membantu mobilitas warga dan mendorong laju perekonomian," papar Pj. Gubernur Heru.

Baca Juga: Korsel Bakal Gelontorkan Investasi LRT Fase 1B Veldrome-Manggarai

Sementara itu, Menteri Won Hee-ryong sangat antusias menikmati perjalanan bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta. Ia juga mengapresiasi operasional LRT Jakarta dan siap membantu Indonesia untuk menghadirkan investor dari Negeri Ginseng tersebut, dalam kelanjutan proyek LRT di Indonesia.

"Menurut saya, fase ini telah berjalan dengan sangat sukses di Indonesia. Untuk fase berikutnya, kami dari Korea Selatan akan mengerahkan segala upaya, seperti membawa calon investor untuk mengikuti tender pada pembangunan LRT Fase selanjutnya," ungkap Menteri Won.

Dia juga mengaskan, "Kami akan selalu mengutamakan prinsip saling percaya, dan mengutamakan semangat kekeluargaan ketika bekerja dengan Indonesia."

Menteri Won menegaskan bahwa Korea Selatan dan Indonesia merupakan dua negara yang bersahabat yang telah terjalin hubungan baik sekitar 50 tahun. Ia menilai semangat warga Indonesia sangat tinggi dalam meningkatkan kesejahteraan.

Baca Juga: Ratusan Pekerja Migran Diberangkatkan ke Korsel, Jerman dan Polandia

Hal ini pun berpengaruh dalam peningkatan mobilitas warga, terutama saat melakukan aktivitas perekonomian.

"Dalam rangka mencapai pertumbuhan ekonomi, diperlukan aktivitas yang massif dalam mendorong perekonomian ke arah yang maju. Aktivitas ini pun menciptakan mobilitas warga yang tinggi. Untuk menunjang hal itu, dibutuhkan transportasi massal yang memadai," imbuh Menteri Won.  

Untuk diketahui, LRT Jakarta rute Velodrome-Manggarai ini diharapkan dapat memudahkan mobilitas masyarakat dan mendorong integrasi moda angkutan umum di Jakarta. Integrasi itu meliputi KAI Commuter Line dan MRT Jakarta, yang sejalan dengan proses penyiapan Stasiun Manggarai sebagai stasiun sentral yang menjadi pertemuan berbagai moda transportasi publik.

Pembangunan LRT Fase 1B ini merupakan wujud nyata Pemprov DKI, khususnya dalam mengendalikan kemacetan di Jakarta. Karena kesuksesan dalam pembangunan transportasi publik massal di Jakarta akan mendorong kemajuan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Editor
Komentar
Banner
Banner