bakabar.com, BANJARMASIN – Empat bangunan toko Pasar Ujung Murung Banjarmasin ambruk Senin (5/4/2021) malam.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Namun, hingga Selasa (6/4/2021) siang, sisa material bangunan yang ambruk telah dibersihkan.
Pedagang pemilik toko pun terlihat kembali beraktivitas.
Namun mereka tidak bisa berjualan sepenuhnya. Hanya ingin memastikan kondisi barang dagangannya.
"Cuma melihat dan memastikan barang yang dijual aman aja," ujar karyawan toko, Arul.
Arul mengaku masih bisa menyiapkan barang khusus untuk pembeli secara online.
Namun untuk langsung ke toko, pihaknya tidak menerima karena masih sibuk pembenahan. "Yang online aja dulu," ucapnya.
Setelah dicek barang milik Arul masih aman karena berada di dalam toko.
Hanya sedikit barang yang terkena imbas air masuk pada malam tadi.
Namun tidak begitu berpengaruh karena berada di dalam plastik. "Alhamdulillah aman," tegasnya.
Pada peristiwa tadi malam, terdapat empat toko ambruk. Dinding atapnya roboh. Saat itu kondisi cuaca sedang hujan lebat.
Keempat toko memiliki tiga pemilik dengan jualan dagangan yang berbeda beda. Mulai dari kerudung, baju dewasa dan anak anak.
Sebelumnya, Kepala UPT III Pasar Sudimampir, Disperdagin Banjarmasin, Ahmady Akhmad mengatakan, banguan yang runtuh tersebut merupakan dinding selasar bagian atas.
Bangunan tersebut merupakan milik tiga pedagang. Dipastikan Ahmady, toko empat pintu tersebut milik swasta.
“Bangunannya bukan milik Pemko (Banjarmasin). Sebagian sertifikat, sebagian lagi surat pernyataan di atas segel,” kata dia, Senin (5/4/2021) malam.
Dikatakan Ahmady, bangunan tersebut memang sudah uzur. Ahmady memperkirakan usianya sudah lebih dari 50 tahun.
Untuk kerugian akibat kejadian itu masih dihitung. Namun diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Detik-detik Ambruknya Toko di Pasar Ujung Murung Banjarmasin