DPRD Kalsel

Komisi I DPRD Kalsel Berharap Lebih Banyak Konten Muatan Lokal

Komisi I DPRD Kalsel menggelar Rapat Dengan Pendapat (RDP) dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID).

Featured-Image
Komisi I DPRD Kalsel menggelar Rapat Dengan Pendapat (RDP) dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) terkait Pembahasan Program Kerja Tahun 2023, Senin (10/7). Foto-Humas DPRD Kalsel

bakabar.com, BANJARMASIN - Komisi I DPRD Kalsel menggelar Rapat Dengan Pendapat (RDP) dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) terkait Pembahasan Program Kerja Tahun 2023, Senin (10/7).

Ketua KPID Kalsel HM Farid S menuturkan, KPID mencoba semaksimal mungkin untuk tetap berinovasi. "Dengan keterbatasan dana ini, lalu muncul ide-ide kreatifnya. Salah satunya dengan berkolaborasi dengan pihak ketiga seperti sekolahan, RRI, Unlam dan beberapa Dinas," tutur Farid.

KPID juga meluncurkan sebuah buku tentang keunggulan beberapa stasiun-stasiun yang ada di Banua. "Sudah beberapa bulan kita membuat buku directory ini, mereka (stasiun-stasiun) coba kita masukan apa saja yang menjadi kelebihannya.

"Sementara ini kita improvisasikan 3 buah dulu, kami berharap mereka bisa memasukan promosi nya kesini sehingga stasiun lokal yang lain bisa terangkat lagi," Tambah nya.

Sementara itu, Dra. Hj. Rachmah Norlias Ketua Komisi I itu berikan beberapa masukan juga agar keberlangsungan KPID dimasyarakat terus meningkat. "Kita harapkan mereka bisa membuat program KPID Award, guna meningkatkan porsi konten lokal dalam siaran TV nasional di daerah," pungkas nya.

Ia juga menghimbau, agar kedepannya stasiun lokal lebih banyak lagi konten-konten keberagaman budaya daerah.

"Kedua, mengimbau stasiun telivisi maupun radio daerah untuk adakan gebyar ramadhan. Jadi setiap kegiatan hari-hari besar islam maupun hari besar lainnya saya harap ada konten khusus lah, contohnya hari jadi kalsel," tutur polisi yang akrab disapa Ibu Amah ini. 

Editor


Komentar
Banner
Banner