bakabar.com, BANJARMASIN – Kisah kehidupan Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina dan Wasilah masa muda diangkat menjadi film pendek.
Film berdurasi 26 menit tersebut ditayangkan serentak di Studio KCM Belda dan XXI Banjarmasin, Rabu (5/1/2022).
Film berjudul Ibnu Silah 2022 itu dipertunjukkan saat situasi banjir rob dan pandemi COVID-19.
Biaya produksi film yang diproduseri Sitti Adhila Suprihana memakan biaya sekitar Rp 10 juta.
"Ini dari kita untuk kita, tidak besar sebetulnya biayanya," ujar Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina.
Ia mengatakan bahwa anggaran pembuatan film Ibnu Silah 2022 ini dikerjakan secara keroyokan.
Film yang dibintangi Muhammad Rizqoni sebagai Ibnu Sina dan Fatimah Azizah sebagai Wasilah ini juga ditonton oleh kepala SKPD Pemkot Banjarmasin.
"Tapi nanti kita berikan apresiasi pada teman-teman semua, acara syukuran setelah ini," ucapnya.
Ia mengatakan bahwa proses pembuatan film Ibnu Silah 2022 ini sekitar 1 bulan. Data dan dokumentasi pengambilan angle film dikumpulkan saat itu. Namun atraksi syuting cuma memakan waktu 1 minggu.
Produksi semua tersebut sekitar 6 bulan yang lalu, sebelum ditayangkan secara langsung.
Titik lokasi take video, kata Ibnu kebanyakan di ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Fakultas Perikanan dan Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarbaru pun termasuk dalam lokasi kutipan film.
"Kemudian juga di SMAN 7 Banjarmasin dan beberapa lokasi di Banjarmasin," lanjutnya.
Menurutnya sepenggal kisah yang digagas dalam film pendek ini patut diapresiasi, khususnya di bidang sinema fotografi.
"Di saat pandemi kita tetap produktif dan sepertinya aspirasi para penonton harus dilanjutkan lagi di segmen berikutnya," pungkasnya.
