bakabar.com, AMUNTAI – Tidak ada prestasi yang diperoleh secara instan. Demikian pula perjalanan Ansyari yang menyumbangkan 2 emas untuk Kalimantan Selatan di Peparnas XVI di Papua 2021.
Warga Desa Gampa Raya, Kecamatan Sungai Tabukan, Hulu Sungai Utara, tersebut meraih emas dari nomor tolak peluru dengan klasifikasi F41 dengan lemparan terjauh 8,17 meter.
Tak hanya itu, Ansyari juga berhasil meraih emas dari lempar lembing klasifikasi F41, setelah membukukan lemparan sejauhg 31,91 meter.
Ansyari mengaku hasil ini merupakan buah dari kerja keras selama latihan.
“Juara ini sebenarnya memang menjadi target saya, karena ingin mempersembahkan untuk orang tua yang sudah mendukung dan mendoakan saya,” ungkapnya.
Mulyadi yang menjadi pelatih Ansyari bercerita sebenarnya Ansyari ini terbilang baru satu tahun berkecimpung di dunia olahraga. Meski begitu, dia langsung dibina National Paralimpic Committe (NPC) HSU.
“Walaupun selama dia latihan saya tidak terlibat langsung, karena posisi di Banjarbaru, tetapi selalu saya pantau,” jelas Mulyadi
“Memang anak satu ini rutin berlatih dan terprogram. Itulah yang membuat dia berprestasi sampai sekarang,” tandas pelatih yang masih mendampingi Ansyari di Papua.
