Tak Berkategori

Kerjasama dengan MUI, Pemkab HSS Kirim 10 Santri Lanjutkan Studi ke Hadramaut Yaman

apahabar.com, KANDANGAN – Pemkab Hulu Sungai Selatan (HSS) menyelenggarakan program beasiswa studi ke Kota Tarim, Hadramaut,…

Featured-Image
Pembukaan orientasi santri Kabupaten HSS penerima beasiswa, yang akan dikirim melanjutkan studi ke Hadramaut Yaman. Foto-Humas Pemkab HSS

bakabar.com, KANDANGAN – Pemkab Hulu Sungai Selatan (HSS) menyelenggarakan program beasiswa studi ke Kota Tarim, Hadramaut, Yaman.

Sebanyak 10 orang santri terpilih mendapatkan beasiswa, dari program hasil kerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) HSS itu.

Sebelum berangkat, santri yang akan dikirim studi ke luar negeri itu mengikuti orientasi, Selasa (27/10) kemarin di Pendopo Bupati HSS.

Bupati HSS Achmad Fikry membuka orientasi sekaligus melakukan pelepasan para santri itu, didampingi Wakil Bupati Syamsuri Arsyad dan Ketua MUI HSS Tuan Guru H M Riduan Baseri.

Santri penerima beasiswa melanjutkan studi ke luar negeri tersebut, yakni sebanyak 6 orang merupakan lulusan Pondok Pesantren (Ponpes) Dalam Pagar Kandangan, dan 4 orang dari Ponpes Darul Amin Taluk Labak, Kecamatan Daha Utara.

Bupati HSS Achmad Fikry mengatakan, pihaknya bersyukur karena bisa mewujudkan harapan dalam memberikan beasiswa kepada para santri, untuk melanjutkan studi ke luar negeri.

"Kami bersyukur hari ini, salah satu janji saat kampanye lalu dapat terlaksana, meskipun rencananya sudah lama. Karena adanya aturan yang harus kami pelajari, baru saat ini kita bisa laksanakan," tuturnya.

Meski program beasiswa itu terbatas di tahap pertama, Achmad Fikry berharap dapat melanjutkan untuk tahun depan. Tidak hanya ke luar negeri, namun juga bisa di dalam negeri sesuai dengan potensi para santri.

"Untuk sementara ini ke Hadramaut, namun untuk selanjutnya studinya bisa di mana saja sesuai rekomendasi MUI Kabupaten HSS," tuturnya.

Bupati Achmad Fikry mengatakan, jika tahun depan tidak ada lagi pengalihan anggaran untuk Covid-19, maka pihaknya akan memiliki anggaran yang lebih untuk memberikan baeasiswa kepada Ponpes lain.

Achmad Fikry mengatakan, program beasiswa itu sejalan dengan visi pemerintahannya dalam mewujudkan Kabupaten HSS yang cerdas, inovatif, teknologis dan agamis untuk mewujudkan kesejahteraan dunia akhirat.

Pemberian beasiswa bagi santri itu ujarnya, diperlukan untuk keseimbangan sumber daya manusia (SDM). Santri tidak hanya selesai belajar di Ponpes, namun ditingkatkan SDM nya dengan mengirim ke luar negeri.

Orientasi sekaligus pelepasan santri itu, turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten HSS Siti Erma, Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Muhammad Thaha, Pengurus MUI Kabupaten HSS serta para orang tua santri.

Komentar
Banner
Banner