Kalsel

Keputusan Halal Haram Vaksin Covid-19 Sinovac di Tangan MUI Hari Ini

apahabar.com, JAKARTA – Halal haram Vaksin Covid-19 dari perusahaan asal China, Sinovac akan diputuskan hari ini….

Featured-Image
Sebanyak 25.000 vaksin Covid-19 untuk Kalsel tiba di Banjarbaru, Selasa (5/1/2020) lalu. Foto-dok

bakabar.com, JAKARTA – Halal haram Vaksin Covid-19 dari perusahaan asal China, Sinovac akan diputuskan hari ini.

Keputusan itu akan ditentukan dalam sidang pleno oleh Komisi Fatwa Majelis Ulama (MUI).

Sidang pleno Komisi Fatwa MUI itu sendiri akan digelar selepas Salat Jumat.

“Insya Allah, sidang pleno Komisi Fatwa untuk pembahasan aspek syari tentang vaksin Covid yang diproduksi oleh Sinovac, China, akan dilaksanakan pada Jumat 8/1/2021,” kata Ketua MUI, Asrorun dalam keterangannya, Kamis (7/1) kemarin.

Sidang pleno Komisi Fatwa MUI ini akan digelar pukul 14.00 WIB secara langsung di kantor MUI.

“Terjadwal Jumat jam 14, offline dengan protokol kesehatan ketat,” ucapnya.

MUI sebelumnya telah merampungkan pelaksanaan audit lapangan pada Selasa (5/1) lalu.

Proses ini dilanjutkan dengan diskusi dan pendalaman oleh tim.

Diketahui, vaksin Covid-19 buatan perusahaan Sinovac telah didatangkan pemerintah.

Vaksin-vaksin itu, kini, sudah didistribusikan ke seluruh provinsi di Indonesia.

Pemerintah pun berencana memulai vaksinasi Covid-19 pada Rabu (13/1).
Presiden Joko Widodo akan menjadi orang pertama yang akan disuntik vaksin.

Selain Jokowi, vaksin akan disuntikkan ke para menteri Kabinet Indonesia Maju.

Pada hari berikutnya, proses vaksinasi akan dilanjutkan secara serentak bagi kelompok prioritas yakni tenaga kesehatan.

Meski vaksin telah didistribusikan, Jokowi menyatakan proses vaksinasi masih menunggu kajian halal dari MUI.

Selain itu, kata dia, juga menunggu penerbitan izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

“Apabila izin sudah keluar, vaksin gratis secara bertahap akan kita laksanakan,” kata Jokowi, seperti dikutip dari akun twitternya, @jokowi, Kamis (7/1).

Untuk Kalsel, pada tahap pertama ini, ada 25.000 vaksin Covid-19 sudah diterima.

Vaksin itu tiba melalui Bandara Internasional Syamsudin Noor, Banjarbaru, Selasa (5/1/2021) tadi.

Kemudian, vaksin disimpan di Instalasi Farmasi Dinkesprov Liang Anggang Banjarbaru.

Secara keseluruhan untuk Kalsel dilaporkan akan menerima sebanyak 54.000 vaksin Covid-19.



Komentar
Banner
Banner