bakabar.com, TANJUNG - Upaya mengendalikan inflasi dan menurunkan angka stunting terus dilakukan Pemkab Tabalong. Upaya tersebut salah satunya dilakukan Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak).
Di tahun 2023 ini mereka memprogramkan bantuan ayam kampung unggul untuk 12 kelompok tani di tiga desa di Kecamatan Bintang Ara.
Bantuan yang diberikan total sebanyak 5.001 ekor, masing-masing kelompok mendapat bantuan dari 250 sampai 500 ayam.
"Mereka juga mendapat bantuan pakan ternak total 615 sak," kata Kepala Disbunnak Tabalong, Soleh, melalui Fahriadi, Fungsional Pengawas Bibit Ternak Bidang Sarana, Senin (18/9).
Diungkapkan Fahriadi, ada 12 kelompok yang mendapat bantuan tersebut, terdiri dari 4 kelompok di Desa Panaan dan masing-masing 3 kelompok di Desa Higar Manah dan Dambung Raya.
"Bantuan ini dengan nilai pagu Rp1,3 miliar berasal dari Dana Insentif Daerah (DID) untuk penanganan inflasi daerah," bebernya.
Selain untuk penanganan inflasi, kata Fahriadi, program ini sekaligus untuk menurunkan angka stunting khususnya di desa-desa yang jauh dari kota.
"Sehingga dengan bantuan tersebut mereka bisa memanfaatkan daging, produksi telor untuk memenuhi gizinya," ucapnya.
Fahriadi bilang saat ini prosesnya dalam tahap pengiriman, bekerjasama dengan BPP Bintang Ara.
"Ayamnya dari kelompok-kelompok binaan Disbunnak yang memelihara ayam kampung unggul, ada dari Kambitin, Tanjung dan Murung Pudak," pungkasnya.
Terkait stunting, Kepala Dinkes Tabalong, Taufiqurrahman Hamdie, mengatakan, saat ini di angka 7,24 persen.
"Di wilayah Bintang Ara ada 63 orang atau 12,43 persen," ungkapnya dihubungi terpisah.