Hot Borneo

Kemarau 2023 hingga Panas Ekstrem Ancam Kalsel

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut wilayah Kalsel akan memasuki musim kemarau pada pertengahan bulan Mei.

Featured-Image
Cuaca panas di Kalsel lantaran masuk musim kemarau. Foto-apahabar.com/Hasan

bakabar.com, BANJARBARU - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut wilayah Kalsel akan memasuki musim kemarau pada pertengahan bulan Mei.

Puncak musim kemarau di masing-masih daerah berbeda. Di Banjarmasin, diperkirakan puncaknya terjadi pada Agustus. Sedangkan Banjarbaru dan Kabupaten Banjar di bulan September.

Namun sejumlah kecamatan mengalami keterlambatan musim kemarau ini. Seperti Kecamatan Pengaron, Mataraman, Karang Intan, Telaga Bauntung maupun Paramasan.

Bahkan di Kecamatan Aranio lebih lambat lagi, yakni akhir bulan Juli.

"Suhu tahun ini akan lebih panas dari tiga tahun sebelumnya," papar Kepala Stasiun Klimatologi dan Koordinator BMKG Kalsel, Goeroeh Tjiptanto, Minggu (30/4).

Dirinya menyatakan, suhu panas ini bukan heatwave atau gelombang panas seperti di Asia Selatan

Goeroeh bilang, suhu panas terjadi ini lantaran gerak semu matahari tahunan yang kini bergeser ke arah utara.

Maka dari itu, ia mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap persoalan kekeringan dan kebakaran lahan dan hutan (Karhutla) pada musim kemarau.

"Masyarakat diharap lebih waspada terhadap Karhutla dan kekeringan," pesannya.

Editor


Komentar
Banner
Banner