Sport

Kejurprov Panjat Tebing Kelompok Umur Kalsel, Banjar Juara Umum, Batola Curi Perhatian

apahabar.com, PELAIHARI – Meraih total 16 medali, Banjar menjadi juara umum Kejurprov Panjat Tebing Kelompok Umur…

Featured-Image
Aksi pemanjat muda Barito Kuala, Fathur Rahman, di Kejurprov Panjat Tebing Kelompok Umur 2021 yang berlangsung di Pelaihari. Foto: Istimewa

bakabar.com, PELAIHARI – Meraih total 16 medali, Banjar menjadi juara umum Kejurprov Panjat Tebing Kelompok Umur Kalimantan Selatan yang berakhir, Minggu (31/10).

Berlangsung sejak sejak 27 Oktober di RTH Kijang Mas Permai di Jalan Kolonel Soepirman, Pelaihari, rincian medali yang diperoleh Banjar adalah 7 emas, 3 perak dan 6 perunggu.

Tapin di peringkat kedua dengan 4 emas, 7 perak dan 10 perunggu. Kemudian Hulu Sungai Selatan melengkapi tiga besar dengan perolehan 3 emas, 2 perak tanpa perunggu.

Perolehan emas Tapin sama dengan Tabalong di peringkat keempat. Bedanya tuan rumah Porprov X 2017 ini cuma memperoleh 1 perak dan 7 perunggu.

Banjarbaru di urutan kelima dengan 2 emas, 4 perak dan 4 perunggu. Disusul Kotabaru yang memperoleh 2 emas, 2 perak dan dan 4 perunggu.

Sementara tuan rumah Tanah Laut yang meraih 2 perak dan 2 perunggu, finis di urutan ketujuh. Semua emas Tala diborong Hudiya Lailan Nisfi yang antara lain diraih dari nomor speed WR junior putri.

Tanah Bumbu menghuni peringkat kedelapan dengan 1 emas, 2 perak dan 5 perunggu. Kemudian Hulu Sungai Utara mengikuti lewat perolehan 1 emas, 2 perak dan 2 perunggu.

Kejutan Barito Kuala

Pencapaian apik juga dibukukan Barito Kuala. Dalam partisipasi perdana, mereka memperoleh 1 emas dan 1 perak.

Emas disumbang Fathur Rahman melalui speed classic youth D putra kelahiran 2010-2011. Pemanjat berusia 10 tahun ini mengalahkan Adika Rahmatal Aza, juga dari Batola di partai final.

“Hasil ini cukup menggembirakan, karena diperoleh 2 medali dari 10 pemanjat yang diturunkan,” sahut Donny Irwan, Ketua Federasi Panjat Tebing (FPTI) Batola.

“Masalahnya hanya minim pengalaman bertanding, mengingat anak-anak dari Batola tergolong baru berlatih,” imbuhnya.

Hanya Banjarmasin dan Hulu Sungai Tengah (HST) yang tidak kebagian emas. Banjarmasin hanya meraih 2 perak dan 5 perunggu, sedangkan HST membawa pulang 3 perunggu.

Kejurprov Panjat Tebing Kelompok Umur Kalsel 2021 mempertandingkan total 24 kelas dari nomor pertandingan lead, speed classic, speed world record dan boulder.

Diikuti 116 peserta dari 12 kabupaten/kota yang terdiri 69 putra dan 47 putri. Event panjat tebing perdana pascapandemi ini ditutup Bupati Tanah Laut HM Sukamta.

“Sebelumnya kami berterima kasih kepada FPTI Kalsel yang menunjuk Tala sebagai tuan rumah, serta semua daerah peserta,” papar Rudi Imtihamsyah, Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Tala.

“Tentunya event ini juga menjadi ujian dan evaluasi untuk atlet Tala yang sudah giat berlatih. Meski tetap harus dievaluasi, sudah terdapat peningkatan dari atlet-atlet muda Tala,” imbuhnya.



Komentar
Banner
Banner