bakabar.com, BARABAI - Mendukung gerakan nasional penanganan dampak El nino, Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Kalimantan Selatan menggelar tanam dan panen padi bersama, Rabu (27/9).
Dalam kegiatan ini, lahan yang ditanami yakni lahan milik Kelompok Tani Bumbuhak di Desa Pengambau Hulu, Kecamatan Haruyan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Plt Kepala Dinas Pertanian HST, Budi Satrya Tanjung mengatakan kegiatan ini dalam rangka menyikapi dampak El Nino yang terjadi di Kabupaten HST.
"Dinas Pertanian mengarahkan BPP kecamatan untuk mengusulkan Calon Petani Calon Lokasi (CPCL) bantuan saprodi budidaya padi untuk percepatan tanam padi di kecamatan masing-masing," jelasnya.
Budi mengatakan dipilihnya Desa Pengambau sebagai lokasi kegiatan karena desa tersebut merupakan salah satu wilayah yang berpotensi untuk tanam pada tiga kali dalam setahun.
"Karena wilayah tersebut sudah ada jaringan irigasi usaha tani, sehingga memudahkan pengairan bagi petani pada saat melaksanakan penanaman padi," ucapnya.
Selain tanam padi, kata Budi acara yang diinisiasi Dinas Pertanian Kabupaten Hulu Sungai Tengah ini sekaligus panen bersama.
"Dengan jenis yang ditanam padi cakrabuana dan yang di panen padi mikongga. Dengan luasan lahan 28 hektar," jelasnya.
Budi juga mengatakan tujuan kegiatan ini tentunya untuk mengejar gerakan percepatan tanam agar ketersediaan pangan di HST tetap dalam kondisi aman.
"Tujuan berikutnya yakni untuk memaksimalkan bantuan Alsintan untuk penangan kekeringan kondisi lahan pertanian di HST," tuturnya.
Sementara itu, Bupati HST, H Aulia Oktafiandi yang turut hadir dalam kegiatan itu mengungkapkan terkait banyaknya petani yang gagal panen dan gagal tanam dikarenakan kondisi cuaca sudah ada terdata oleh Dinas Pertanian HST.
“Ini merupakan salah satu usaha pemerintah, dengan memberikan bibit untuk luas lahan 28 Hektar yang InsyaAllah kita fokuskan di Desa Pengambau Hulu ini,” kata Bupati.
Bupati berharap kegiatan tanam ini bisa menambah keberkahan serta membantu pertanian di HST.
“Mudah-mudahan ikhtiar yang kita lakukan ini mendapatkan hasil yang bagus. Mudah-mudahan kita bisa melalui musim kemarau yang cukup panjang dan panas ini, sehingga hasil pertanian kita bagus dan selamat dunia akhirat,” tutupnya.