bakabar.com, KANDANGAN – Ketika peristiwa kebakaran di Desa Bamban Utara RT 4 RW 2 Kecamatan Angkinang Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) pada Minggu (29/8) malam, ternyata diseberang rumah terbakar warga sedang mengadakan hajatan atau acara syukuran.
Disampaikan Muhammad Gilang Pradifa bahwa tepat diseberang rumah Ardiansyah (korban kebakaran) sedang menggelar hajatan sebelum musibah terjadi.
“Banyak orang sewaktu kebakaran, acara selamatan,” katanya kepada bakabar.com.
Karena api tiba-tiba membesar, warga bergegas menyelamatkan diri dan berupaya memadamkan kobaran api.
Sayangnya, masyarakat kesulitan melakukan upaya awal lantaran sulitnya mencari sumber air.
Kabid Damkar HSS Nur Abdi Kesuma Jaya menjelaskan, kebakaran diketahui kurang lebih pukul 19.15 Wita di Desa Bamban Utara RT 4 RW 2 Kecamatan Angkinang.
“Dua buah rumah yang ditinggali Ardiansyah dan Saibatul Hamdi rusak total,” tuturnya.
Pihaknya juga mengungkapkan bahwa pada saat kejadian, didepan lokasi kebakaran sedang ada hajatan.
Sedangkan untuk penyebab kebakaran diduga berasal dari hubungan pendek arus listrik atau korsleting listrik.
“Kerugian akibat musibah kebakaran ditaksir mencapai ratusan juta rupiah,” imbuhnya.
Ia menambahkan, satu orang relawan pemadam kebakaran (damkar) luka ringan ketika berupaya memadamkan api.
“Satu relawan damkar luka terbuka pada jari kaki dan sudah dalam penanganan petugas kesehatan,” jelas Nur Abdi Kesuma Jaya.
Kebakaran dua buah rumah material kayu itu benar-benar dapat dikuasai relawan dan pemadam kebakaran satu jam atau sekitar pukul 20.30 Wita.
