Kalsel

Kader PSI Banjarmasin, Wanita yang Tewas bersama Putra Gubernur Kaltara di Senen

apahabar.com, BANJARMASIN – Polisi mengidentifikasi sosok wanita yang tewas bersama AKP Noviandi Arya (31). Dia diduga…

Featured-Image
PSI mengonfirmasi jika korban kedua dalam insiden kecelakaan mobil di Senen, Jakarta Pusat adalah kader mereka. Foto: Instagram Giring Ganesha

bakabar.com, BANJARMASIN – Polisi mengidentifikasi sosok wanita yang tewas bersama AKP Noviandi Arya (31). Dia diduga berinisial F.

“Ya (ada kartu identitas nama F) itu kan berdasarkan bukti, identitas yang kita temukan di TKP (tempat kejadian perkara) tapi kan belum tentu itu,” kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo, kepada wartawan, Selasa malam (8/2).

Identitas F terungkap setelah polisi menemukan sebuah kartu berobat di mobil yang ditumpangi AKP Noviandi, putra Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal A Paliwang itu.

Meski demikian, Sambodo bilang kartu itu belum bisa memastikan identitas korban yang bersama AKP Noviandi.

“Karena belum tentu misalnya ada KTP, kartu pengenal dan sebagainya adalah milik orang yang meninggal tersebut, tentu ini nanti harus berdasarkan pemeriksaan dari DVI, ahli forensik. Ahli DVI akan menentukan orang tersebut adalah si A,” sambung Sambodo.

Sambodo bilang sudah ada beberapa keluarga yang datang untuk menyerahkan beberapa bukti. Namun pihaknya belum bisa memastikan.

“Saat ini sedang dalam proses identifikasi pengambilan DNA dan sebagainya,” pungkas Sambodo.

Sebelumnya, AKP Noviandi tewas dalam kecelakaan Camry B 1102 NDY di Senen, Jakarta Pusat, Selasa kemarin (8/2). Mobilnya menabrak separator Transjakarta dan terbakar.

Serupa Fatimah, jasad AKP Noviandi sulit dikenali lantaran terbakar 100 persen. Jasadnya baru teridentifikasi berkat data odontogram atau peta keadaan gigi.

"Alhamdulillah jenazah pertama ini kami dapatkan data atau masukan yang bersangkutan adalah seorang yang kami punya data-data odontogram," kata Kabid Dokkes Polda Metro Jaya Kombes Pol Didiet Setioboedi saat jumpa pers di kantor Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Selasa (8/2) malam, dikutip bakabar.com dari Beritasatu.com.

AKP Novandi Arya Kharisma merupakan anggota Polda Kaltim. Putra Brigjen (Purn) Zainal Paliwang itu menjabat Kasat Polair Polres Berau.

"Bekerja sama dengan Polda Kaltim untuk mendapatkan data-data gigi geliginya ini data odontogram yang dapat kami bisa kasih lihat ada beberapa bagian yang menentukan atau yang menunjukkan bahwa 100 persen bisa dipastikan bernama Novandi Arya Kharisma," kata Didiet.

Jasad F dan AKP Noviandi dilaporkan sama-sama terbakar 100 persen. Polisi masih melakukan diagnosa untuk menegakkan identifikasi F.

Kader PSI Banjarmasin

F disebut-sebut adalah Fatimah. Dia merupakan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Banjarmasin.

Teridentifikasinya identitas Fatimah berawal dari unggahan Instagram, Ketua Umum PSI, Giring Ganesha.

“Turut berduka cita sedalam dalamnya. Mewakili DPP @psi_id, saya H. Giring Ganesha Djumaryo mendoakan agar almarhumah Sis Fatimah diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kesabaran,” ujar Giring dalam postingannya yang juga menandai akun IG PSI Kalsel dan PSI Banjarmasin, Selasa malam (8/2).

Juru Bicara PSI Sigit Widodo membenarkan jika Fatimah merupakan kader PSI Kota Banjarmasin.

“Almarhumah kader aktif di Kota Banjarmasin yang baru pindah ke Jakarta,” ujar Sigit, dikutip bakabar.com dari Kumparan.

Fatimah dikenal aktif di kepengurusan DPD PSI Banjarmasin. Terutama di Divisi Aksi Sosial dan Bencana.

“Dulu dia di kepengurusan jadi kepengurusan divisi aksi sosial dan bencana,” kata Antung, Selasa (8/2), dikutip dari media yang sama.

Namun, Fatimah sudah beberapa bulan mundur dari kepengurusan. Sebab memilih tinggal di Jakarta.

“Beliau memutuskan berdomisili di Jakarta. Lepas di kepengurusan tapi tetap jadi anggota kita,” kata Antung.

Antung sendiri mengaku kaget. Ia baru tahu kadernya itu menjadi korban dalam insiden di Senen dari adik Fatimah.

“Tahu dari postingan adiknya. Adiknya posting terus juga konfirmasi juga dari teman-temannya juga kemarin malam,” kata Antung.

Hingga kini Antung belum tahu kapan dan di mana Fatimah akan dimakamkan. Kedua jenazah masih berada di RS Kramat Jati.

“Kita belum tahu apakah di Jakarta atau di Jambi. Dia orang Jambi aslinya,” tukasnya.

Antung sendiri mengaku tidak tahu hubungan Fatimah dengan AKP Novandi.

“Itu dia saya juga kurang tahu masalah itu. Saya juga baca berita kaget juga dengarnya bahwa yang setelah diautopsi ya ternyata korban laki-lakinya si AKP itu. Saya kurang tahu,” kata Antung.

Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Yusuf membenarkan AKP Novandi tewas dalam kecelakaan di Senen. Bapak satu anak itu dilaporkan berada di Jakarta dalam rangka pendidikan kepolisian.

"Benar yang bersangkutan dalam rangka tugas pendidikan di Jakarta,” ujar Yusuf kepada bakabar.com, Selasa (8/2) malam.

Komentar
Banner
Banner