Kabar Pasar

Jelang RDG Bank Indonesia, IHSG Berpeluang Menguat Terbatas

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa berpeluang menguat terbatas menjelang Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada 21-22 Juni 2023.

Featured-Image
Grafik investasi saham. Foto: ANTARA/HO-BEI Sultra

bakabar.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (20/6) berpeluang menguat terbatas menjelang Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada 21-22 Juni 2023.

IHSG dibuka melemah 1,75 poin atau 0,03 persen ke posisi 6.684,31. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 0,49 poin atau 0,05 persen ke posisi 949,52.

"Hari ini IHSG berpeluang menguat terbatas," sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Selasa (20/6).

Pada Kamis (22/6), Bank Indonesia (BI) akan mengumumkan kebijakan suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR), yang mana konsensus memproyeksikan BI akan kembali menahan suku bunga acuannya di level 5,75 persen, seiring berlanjutnya penurunan inflasi domestik.

Baca Juga: Trading Selama Minggu, Analis Rekomendasikan 19 Saham Ini

Dari mancanegara, kunjungan diplomatik Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken ke China masih menjadi headline yang diamati oleh para pelaku pasar global, yang mana menunjukkan kemajuan hubungan bilateral antara AS dan China.

Selain itu, para pelaku pasar sedang memperhatikan dampak kebijakan The Fed yang menahan suku bunga acuannya, namun, tetap memberikan sinyal kenaikan ke depan, artinya The Fed masih hawkish.

Dari komoditas, nikel, timah, minyak sawit mentah (CPO), dan tembaga merupakan komoditas yang naik signifikan pada pekan lalu, dikarenakan melemahnya nilai tukar dolar terhadap mata uang utama lainnya, seiring dipertahankannya Fed Fund Rate (FFR) dan solidnya data ekonomi AS, ditambah stimulus China untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Juga: Dana Asing, BI: Keluar Rp2,38 Triliun, Terbesar dari Pasar Saham

Sementara itu, bursa saham AS libur pada Senin (19/6/2023) kemarin untuk memperingati Juneteenth, sedangkan, bursa ekuitas Eropa ditutup menurun pada awal pekan seiring investor masih wait and see menunggu langkah stimulus China.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain Indeks Nikkei melemah 184,29 poin atau 0,55 persen ke 33.186,10, Indeks Hang Seng melemah 212,12 poin atau 1,07 persen ke 19.700,77, Indeks Shanghai melemah 9,52 poin atau 0,29 persen ke 3.246,29, dan indeks Straits Times melemah 13,93 poin atau 0,43 persen ke 3.227,24.

Editor


Komentar
Banner
Banner