bakabar.com, BANDUNG - Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) pemerintah provinsi Jawa Barat memastikan cadangan pangan aman sampai akhir tahun.
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengungkapkan adanya permintaan pasar yang tinggi pada hari-hari besar sudah diantisipasi oleh pemerintah. Sehingga, masyarakat tidak perlu merasa khawatir.
"Cadangan pangan akhir tahun, Insya'Allah aman. Karena kita kedatangan ini, masih berlangsung, beras impor yang masuk di Patimban," kata Bey di Lapangan Gasibu Bandung, Kamis (21/12).
Baca Juga: INDEF: Capres Cawapres Tak Punya Gagasan Ekonomi yang Kongkret
Tercatat hingga akhir tahun, total beras impor yang masuk Pelabuhan Patimban untuk menjaga ketersediaan pangan di Jabar mencapai 50 ribu ton.
"Jadi total sampai akhir tahun ini 50 ribu (ton). Tapi tahun depan akan datang lagi. Sering (masuk Patimban) sudah berkali-kali," ucap Bey.
Baca Juga: Covid-19 Melonjak, Pj Gubernur Jabar Belum Berlakukan Pembatasan
Selain itu, pihaknya terus berupaya mengendalikan inflasi sekaligus menjaga stabilitas harga pangan. Panen beberapa komoditas di berbagai daerah pun sedang berlangsung.
"Komoditas lain aman. Tadi, hari ini, ada panen beras, panen cabe seperti itu, dengan harga yang baik, tidak tinggi. Jadi kita juga selain menjaga ketersediaan barang pokok, kami juga menjaga harga-harga supaya tidak terjadi inflasi," tutupnya.
