bakabar.com, BANJARMASIN – Sedikitnya 300-an mahasiswa akan menggelar aksi demonstrasi di Bundaran Hotel A Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin, Rabu (28/10) besok.
Aksi unjuk rasa yang dimotori Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kalimantan Selatan itu dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda dan menolak Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja.
Karenanya, Polda Kalimantan Selatan mengingatkan agar saat berunjuk rasa, mahasiswa tidak menimbulkan gangguan keamanan.
“Besok ‘kan mahasiswa mau menggelar aksi lagi di Banjarmasin, kami ingatkan agar menjaga ketertiban dan patuhi aturan menyampaikan pendapat di muka umum,” kata Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i di Banjarmasin, Selasa (27/10).
Dia mengingatkan mahasiswa agar tidak menggelar aksi sampai malam hari. Sebab, hal itu dapat menimbulkan keresahan masyarakat dan pada akhirnya berbuntut pelanggaran hukum.
“Mari sampaikan aspirasi dengan damai dan santun. Patuhi aturannya, kami siap mengawal jalannya aksi hingga selesai dengan tertib,” katanya.
Rifa’i menegaskan pihaknya akan mengerahkan kekuatan maksimal guna mengantisipasi hal-hal tak diinginkan yang bisa saja terjadi.
“Kami petugas tidak boleh underestimate, kita all out mengerahkan kekuatan dari Polda dan Polresta Banjarmasin serta backup Polres sekitar,” sebut dia.
Di sisi lain, Rifai’i juga menekankan kondisi pandemi Covid-19 saat ini tidak boleh dilupakan mahasiswa. Untuk itulah, mahasiswa diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan meski kelihatannya sulit diterapkan ketika aksi unjuk rasa berlangsung.