bakabar.com, BANJARMASIN - Bagi pecinta binatang, tempat penitipan hewan sangat membantu mereka yang mudik dalam jangka waktu lama. Jasa penitipan hewan menjadi peluang usaha yang menguntungkan memasuki musim libur lebaran.
Pemilik Family Pet Shop, Novan Utomo mengaku sudah menerima pesanan mulai dari pertengahan bulan Ramadhan.
"Saat ini sudah full, biasanya pelanggan datang mulai dari 2 minggu sebelum lebaran untuk membooking tempat. Rabu kemaren udah ditutup untuk penerimaan penitipannya," ucap Novan saat ditemuibakabar.comdi Jalan Cemara Raya Blok A No. 3C, Senin (3/6) Pagi.
Saat hari biasa, ia mengaku hanya menerima pesanan penitipan hewan hingga enam ekor. Namun hingga H-2 lebaran, sebanyak dua puluh kucing telah mengisi sepuluh kandang yang telah disediakan.
"Untuk season lebaran kami menambah jumlah kandang. Ukuran kandang juga beragam, ada yang regular sampai yang paling besar. Kalau yang besar bisa diisi 2-3 kucing kalau sama anak-anaknya bisa sampai 5 kucing. Untuk yang digabung biasanya induk dan anakan atau kucing yang memang terbiasa digabung, tapi tetap kita lihat dari ukurannya kembali," jelasnya.
Saat musim lebaran, ia mengatakan pelanggan menitipkan hewan hingga musim liburan berakhir atau satu minggu setelah lebaran. Untuk tarif, ia memberlakukan harga yang sama untuk semua jenis hewan.
Saat ini ia hanya menerima penitipan hewan kucing, karena menurutnya hewan lain seperti anjing adalah tipikal hewan yang aktif di luar ruangan.
"Untuk tarif yaitu 20 ribu per malam dan fasilitas yang didapatkan semua hewan sama, tidak ada perbedaan yaitu kandang, pasir, dan makanan. Khususnya makanan, kita tidak bisa memberi pilihan. Jadi biasanya pemilik membawa makanan sendiri," sebutnya.
Selain itu, bagi pelanggan yang menitipkan hewannya lebih dari tujuh hari, Novan memberikan pelayanan tambahan yaitugrooming(perawatan hewan).
"Minimal 7 malam nitip, kita gratiskangrooming. Jadi customer pulang nanti dijamin membawa kucing bersih," katanya.
Sebelum dititipkan, Novan memberikan syarat kepada pelanggan untuk memastikan hewan dalam kondisi sehat dan tidak sedang hamil besar.
"Sebelumnya pernah ada kasus kucing hamil, karena kucing ras kan bulunya tebal, tidak seperti kucing kampung yang gampang dilihat kondisinya saat hamil. Kadang-kadang dari pemiliknya juga tidak mengetahui kondisi kucingnya sendiri," akunya.
Lebaran kali ini, Novan mengaku cukup kewalahan karena ditinggal mudik beberapa karyawannya. Namun ia memastikan perawatan kucing tetap terjaga, baik dalam segi kebersihan maupun makanan.
"Karyawan pada mudik sampai tanggal 10 Juni nanti, Family Pet Shop sendiri buka sampai tanggal 4 juni. Tapi karena rumah saya dekat jadi biasanya memang bolak-balik ke sini untuk ngecek kondisi. Kucing-kucing ini kan harus diberi makan 2 kali sehari dan dibersihkan kandangnya setiap pagi, sore dan malam," tutupnya.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Warga Miskin di Tanah Bumbu Konsumsi Beras Bau dan Berkutu
Baca Juga: Jelang Lebaran, Marbot dan Ulama di HST Dapat Insentif
Reporter: AHC 09Editor: Muhammad Bulkini