bakabar.com, MARTAPURA - Jalan Sekumpul Martapura kebanjiran alias 'calap' akibat hujan deras, Rabu (22/2) sore.
Ketinggian air di Jalan Sekumpul pun bervariasi.
Terparah di wilayah Sungai Kacang Sekumpul, yakni hingga setengah lutut orang dewasa.
Alhasil, tak sedikit kendaraan yang mogok.
Warga Sungai Kacang Sekumpul, Imam Firdaus mengatakan, saat ini cuaca sedang ekstrem bahkan memicu banjir.
"Banjirnya hampir selutut. Banyak kendaraan mogok, ada juga mobil mogok, airnya masuk knalpot," ucap Imam kepada bakabar.com.
Sedangkan toko warga yang posisinya lebih rendah dari jalan sudah dipastikan kebanjiran.
Menurutnya, banjir semacam ini dipastikan terjadi ketika hujan deras.
Penyebabnya, drainase di jalan tersebut tidak mampu menampung debit air yang datang.
Sesuai pengalamannya, hanya cukup waktu sekira 30 menit hujan deras, jalanan sudah penuh air.
"Kalau hujan sudah reda, paling hanya 20 menitan sudah surut lagi," pungkasnya.
Selain di Sekumpul, banjir juga merendam Jalan Ahmad Yani, tepatnya di Sungai Paring, Martapura.
Kendati demikian, kendaraan masih bisa melintas.
Sampai berita ini ditulis, hujan di daerah Martapura mulai mereda.