bakabar.com, BARABAI - Bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan tetap dikaruniai kesehatan merupakan dambaan dari setiap orang.
Hal itu juga diharapkan dan didambakan Ahmad Jamidi, warga Desa Rangas Kecamatan Batang Alai Selatan (BAS), Hulu Sungai Tengah (HST).
Agar selalu bisa bekerja dengan tubuh sehat, dia pun mendaftar Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dari BPJS Kesehatan.
"Sebagai pekerja, saya sadar kalau sakit yang saya dapat karena atau saat saya bekerja tidak menjadi tanggungan JKN-KIS. Namun apabila ternyata ada penyakit selain dari situ tentu saya merasa aman karena punya KIS yang masih aktif ini," kata Jamidi.
Jamidi sudah tau manfaat dari program yang diselenggarakan BPJS Kesehatan ini. Terutama dari penuturan keluarga maupun tetangganya.
Tak jarang, cerita-cerita kesehatan seseorang membuat dia haru. Misalnya, dirawat berhari-hari di rumah sakit atau yang kontrol kesehatan secara rutin.
Jamidi kerap mengibaratkan orang-orang tersebut adalah dirinya atau keluarganya. Dia terpikir betapa mahalnya kesehatan yang dimilikinya hingga dapat terus beraktivitas.
"Bersyukur mereka punya KIS dan pernah merasakan menfaatnya. Manfaat dan penjaminan membuat saya dan keluarga juga beruntung terdaftar sebagai peserta JKN-KIS. Semua dijamin gratis," aku Jamidi.
Meskipun baru sekali menggunakan KIS, Jamidi mengaku secara berkala melakukan pengecekan keaktifan KIS-nya di BPJS Kesehatan Cabang Barabai di Pusat Kota HST maupun lewat Call Center.
"Untuk jaga-jaga supaya kepesertaan saya tahu tetap aktif, karena kepesertaan saya kan dari pemerintah," tutup Jamidi.
