bakabar.com, BANJARBARU - Ibu Kota Provinsi (IKP) Kalsel kini berpindah ke Banjarbaru. APBD-nya sedikit meningkat. Tapi tak lebih besar dari Banjarmasin.
"Alhamdulillah ada beberapa bidang yang mendapat DAK tahun 2024 nanti, ada kesehatan, pemukiman, pendidikan," kata Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Arifin, Rabu (19/7).
Banjarbaru memproyeksikan APBD 2024 sebesar Rp1,27 triliun. Rinciannya; pendapatan asli daerah sebesar Rp316,8 miliar dan transfer pusat Rp962,8 miliar.
Baca Juga: Kejar Target Megaproyek Sebelum Jabatan Gubernur Kalsel Habis
Angka itu jelas masih kalah jauh dengan APBD Banjarmasin. Eks Ibu Kota Kalsel itu mencatat anggaran Rp2,5 triliun pada 2023 ini.
Meski begitu, transfer pusat untuk Banjarbaru pada 2024 memang naik. Di mana 2023 lalu, kota ini hanya menerima Rp819 miliar.
Di 2024, Dinas Pendidikan Banjarbaru juga bakal mendapatkan suntikan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan fisik. Nilainya sekitar Rp7,6 miliar.
Dana itu digunakan untuk rehabilitasi sekolah. Dari tingkat PAUD, SD hingga SMP. Pola pengelolaan dananya dengan swakelola.