Tak Berkategori

Ipau Jadi Primadona di Pasar Wadai Banjarbaru

apahabar.com, BANJARBARU – Memasuki hari ke 17 Ramadan, Pasar Wadai di Banjarbaru masih ramai pengunjung. Menurut pantauan apahabar.com, Ipau…

Featured-Image
Ipau kebanjiran pembeliFoto – apahabar.com / AHC 06

bakabar.com,BANJARBARU - Memasuki hari ke 17 Ramadan, Pasar Wadai di Banjarbaru masih ramai pengunjung. Menurut pantauanbakabar.com,Ipau (Kue) menjadi primadona dari sekian banyaknya wadai di sana.

“Saya jualan Ipau sama Lumpia, tapi yang paling cepat habis ya Ipau, rata-rata jam 5.30 (wita) itu sudah habis,” ujar Mustika Dewi, seorang penjual Ipau di Pasar Wadai Banjarbaru pada Selasa (21/5) sore.

Ipau diketahui adalah kue yang berasal dari Arab dan menjadi kudapan tradisional orang di kampung arab Banjarmasin. Sekarang, Ipau menjadi populer di Kalimantan.

Meski populer, kue berisi kentang, wortel, daging, daun bawang, sosis, dan jamur itu sulit ditemui di luar Ramadan.

img

Ipau kebanjiran pembeliFoto – bakabar.com / AHC 06

“Saya jualan ipau ini saat Ramadan aja, jadi ini memang menu khusus Ramadan,” lanjut Dewi.

Salah seorang pembeli Ipau bernama Riani mengungkapkan, dirinya dan keluarganya sangat menyukai kue tersebut. Kue tersebut diakuinya adalah yang paling diminati untuk menjadi pembuka puasa.

“Kebetulan saya dan keluarga memang suka Ipau, karena tahu kalau Ipau cuma ada pas Ramadan, jadi ini menu berbuka yang paling saya mau,” ujarnya.

Untuk harga Ipau di pasar wadai Banjarbaru bervariasi, dari harga Rp10 ribu sampai Rp28 ribu. Hal itu tergantung dari isi dan besar potongannya.

“Saya jual 1 potong Rp28 ribu karena isinya lengkap dan ada jamurnya,” jelas Dewi kemudian.

Dia juga menuturkan, untuk penghasilan Ipau saja per harinya bisa mencapai Rp1 jutaan.

Baca Juga: PNS Dapat THR, Ribuan Guru Honorer Kalsel Gigit Jari

Baca Juga: Puskesmas Libur di Idul Fitri, Ketua YLK: Pikirkan Nasib Pasien

Reporter : Ahc06Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner