bakabar.com, BANJARMASIN - Ratusan mahasiswa kembali melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Provinsi Kalsel Jalan Lambung Mangkurat, Rabu (1/3).
Kedatangannya mahasiswa ini untuk menindaklanjuti aksi unjuk rasa yang tidak ditemui anggota DPRD Kalsel, pada Senin (22/2) lalu.
"Dan ini bentuk kekecewaan kami terhadap DPRD Provinsi Kalsel yang mangkir dari panggilan rakyat pada aksi yang lalu," Korwil BEM se-Kalsel, Yogi Ilmawan.
Ia menjelaskan aksi ini sebagai bukti keseriusan mahasiswa untuk terus mengawal kepentingan rakyat Kalsel.
"Maka daripada itu kami sepakat untuk kembali kejalan dengan tajuk Aksi Jilid II Nestapa di awal tahun 2023," tegasnya.
Lebih lanjut, adapun rencana tuntutan yang akan disampaikan massa aksi besok adalah menolak dan meminta untuk mencabut pasal-pasal yang ada di KUHP yang dianggap bermasalah.
Kemudian, menolak masa perpanjangan jabatan kepala desa dan meminta untuk sesegera mungkin menyelesaikan permasalahan yang sudah lama ada di daerah Kalsel.
