bakabar.com, JAKARTA - Indikator Politik Indonesia menggelar survei elektabilitas calon presiden di 2024. Dari 3 simulasi nama yang akan diusung, Ganjar Pranowo lebih unggul dari Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
Mendekati pemilihan umum, mata publik akan semakin fokus pada peta kompetisi antarkandidat presiden dan partai politik. mengekplorasi tingkat dukungan para tokoh yang dipandang layak untuk maju menjadi presiden.
"Mereka yang selalu menduduki posisi atas adalah Ganjar Pranowo, Anies Baswedan,dan Prabowo Subianto. Belum ada tokoh lain yang mampu menyusul posisi mereka, namun lapisan bawahnya juga tidak banyak berubah", ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, dalam konferensi pers virtual YouTube Indikator, Kamis, (1/12).
Baca Juga: Elektabilitas Turun, Relawan Prabowo: Dikikis Oleh Anies dan Ganjar
Layaknya nonton pacuan kuda (horse race), masyarakat akan terus mengamati pergerakan elektoral para kandidat dan partai yang bersaing.
"Mungkin karena jarak ke pemilu masih cukup lama, tokoh tokoh yang mendapat dukungan publik untuk maju sebagai calon presiden sepanjang tahun terakhir belum berubah," jelasnya.
Pada simulasi 33 nama semi terbuka, Ganjar Pranowo paling banyak dipilih, 25.9%, kemudian Anies Baswedan 23.6%, dan Prabowo Subianto 16.1%. Selisih suara antara Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan masih berada dalam rentang margin of error.
"Ketika dikerucutkan menjadi 3 nama posisi Ganjar Pranowo tetap teratas (33.9%), disusul Anies Baswedan (32.2%) dan Prabowo Subianto (23.9%). Simulasi ini mendapatkan selisih suara Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan yang semakin mengecil," pungkasnya.
Baca Juga: Partai Golkar Dianggap Paling Pantas Capreskan Ganjar, Bila Tak Diusung PDIP