bakabar.com, MARTAPURA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar, Kalsel dinilai sudah cukup efektif dalam implementasi tandatangan elektronik.
Hal ini diungkapnkan Seksi Pelayanan Sertifikasi Elektronik BSE Badan Siber Sandi Negara, Balai Sertifikasi Elektronik (BSE), Cesario Oktanto Kisti, saat melakukan peninjauan implementasi sertifikat elektronik instansi Pemkab Banjar, di Aula Kantor Diskominfostandi Banjar, Selasa (15/9) siang.
"Sejauh ini yang kami lihat di Kabupaten Banjar secara umum cukup efektif, di mana langkah-langkah yang dilakukan sudah cukup tepat, mulai dari penyusunan Peraturan Bupati tentang tanda tangan elektronik dan penyusunan standar operasional prosedur," ujar Cesario Oktanto Kisti.
Menurutnya, tanpa adanya regulasi atau payung hukum yang kuat, tentunya pelaksanaan tanda tangan elektronik di Kabupaten Banjar tidak bisa efektif.
Pemkab Banjar melalui Dinas Kominfo Statistik Persandian sudah menjalin kerja sama dengan Balai Sertifikasi Elektronik (BSE) sejak 2019 lalu.
Hasil tinjauan implementasi sertifikat elektronik instansi pemerintahan tahun 2020
Kedatangan Sesario selain untuk melihat penerapan tanda tangan elektronik di Kabupaten Banjar, juga mengumpulkan informasi yang kemudian info tersebut akan dirumuskan dan diformulasikan untuk menjadi sebuah rekomendasi saran, guna optimalisasi pemanfaataan sertifikasi elektronik.
Ia berharap penerapan tanda tangan elektronik ini bisa diwujudkan guna memenuhi harapan sesuai dengan visi pemerintah mewujudkan tata kelola sistem pemerintah berbasis elektronik yang efektif dan efesien.
Serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan meningkatkan kualitas birokrasi dan administrasi pemerintah.
Sementara itu Kepala Dinas Kominfo Statistik dan Persandian Banjar, HM Aidil Basith, mengatakan kedatangan Tim BSE guna menindaklanjuti perjanjian kerja sama yang ditandatangi pada oktober 2019 lalu.
"Alhamdulillah BSE benar-benar melakukan pembinaan kepada kita, dan melakukan evaluasinya. Untuk tahap awal ini alhamdulillah kita dinilai cukup baik," ujarnya.
Aidil Basith menambahkan, kegiatan ini akan berlanjut pada esok hari di mana BSE akan melakukan pemaparan hasil dari evaluasi, serta memberikan penjelasan kepada para pimpinan SKPD dan pejabat lainnya terkait betapa pentingnya tandatangan elektronik.
BSE sendiri telah memberikan pelayanannya kepada seluruh instansi pemerintah, baik pemerintah pusat maupun daerah.
Hingga September ini sudah melayani sekitar 263 instansi, perusahaan, serta BUMN.
Kegiatan ini juga dihadiri Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, Eddy Elminsyah Jaya, Kasi Pengelolaan Media Informasi dan Komunikasi Publik, M Hamdani, serta beberapa staf lainnya.
Editor: Aprianoor
